Korban Keracunan Makanan Bertambah Jadi 24 Orang
Tiga korban dugaan keracunan makanan hajatan di Desa Panglima Sahman, Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam, Aceh terpaksa dirawat
Editor:
Anwar Sadat Guna
TRIBUNNEWS.COM, SUBULUSSALAM – Tiga korban dugaan keracunan makanan hajatan di Desa Panglima Sahman, Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam, Aceh terpaksa dirawat intensif karena kondisinya sangat buruk.
Ketiganya adalah, Ardi (9), Ariandi (10) dan Wilda (2,5). Sementara jumlah korban yang semula 20 bertambah menjadi 24 orang.
Hal itu disampaikan Kepala Desa Panglima Sahman, Jaddam Basri yang dikonfirmasi Serambi (Tribunnews.com Network), Selasa (10/5/2011) siang.
Menurut Jaddam, empat korban baru satu di antaranya orang dewasa yakni Ny Minar (27), Pani (10), Riska Bonita (9), dan anak Ny Minar yang berusia tiga tahun.
Para korban mengalami gejala serupa, yaitu sakit perut, mual, pusing serta sering muntah dan diare.
Sementara lima orang di antaranya hingag kemarin sore masih lemah. ”Sudah diperiksa dokter, dan menurut hasil pemeriksaan, dari lima yang masih lemah tiga orang harus dirawat intensif, tapi tidak fatal,” kata Kades Jaddam.
Jaddam sendiri mengaku sebanyak tiga orang anaknya juga ikut dalam insiden dugaan keracunan tersebut. ketiga anaknya itu masing-masing, Riska Bonita, Fery Aldiansyah dan Agustiara.
Kondisinya masih lemah. Perawatan para korban kini dipusatkan di rumah kader Posyandu desa setempat.
