Kamis, 2 Oktober 2025

TKW Dipancung di Arab Saudi

PPP Pertanyakan Kinerja Kemenlu dan Kemennakertrans

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyesalkan lemahnya diplomasi pemerintah ke Arab Saudi.

Editor: Prawira

Laporan wartawan Tribunnews.com, Willy Widianto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menyesalkan lemahnya diplomasi pemerintah ke Arab Saudi.

Untuk sebuah negara yang menjadi pengirim terbesar TKI ke Arab Saudi, tidak diketahuinya jadwal pemancungan Ruyati adalah keteledoran besar.

Karena itulah Presiden SBY perlu mengevaluasi kinerja dubes Indonesia di Arab Saudi.

"PPP juga mempertanyakan upaya advokasi selama ini yang dilakukan Kemennakertrans dan Kemenlu, terkait penghentian dan penundaan hukuman pemancungan. Upaya yang dilakukan seperti sayup-sayup saja terdengar," ujar Wakil Sekjen PPP, M Romahurmuziy dalam pers rilisnya, Minggu(19/6/2011).

Ke depan, Romy meminta pemerintah segera menuntaskan inventarisasi persoalan yang menimpa seluruh TKI kita di luar negeri, dan menyelesaikannya secara sungguh-sungguh.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved