Menteri Perlindungan Anak Prihatin Dugaan Cabul Habib H
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP-PA), Linda Amalia Sari Gumelar, prihatin dengan dugaan cabul yang dilakukan Habib H
Penulis:
Hasanudin Aco
Editor:
Taryono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PP-PA), Linda Amalia Sari Gumelar, prihatin dengan dugaan cabul yang dilakukan Habib H, yang dikenal sebagai pimpinan sebuah majelis zikir terkenal di ibu kota.
"Saya melihat banyak kasus-kasus seperti ini, yang kita harapkan anak-anak bisa mendapatkan perlindungan dan proses hukum bisa ditegakkan," kata Linda Gumelar di kompleks Istana Presiden Jakarta, Rabu (22/2/2012).
Diberitakan sebelumnya, Habib H dilaporkan ke Polda Metro Jaya terkait dugaan pelecehan seksual terhadap 11 orang laki-laki. Pelecehan terjadi sejak tahun 2006-2011 itu diketahui sebanyak tujuh orang di antaranya merupakan anak di bawah umur.
Habib H dinilai sudah melakukan pelecehan dengan modus terapi kesehatan terhadap para korbannya. Korban juga melaporkan percakapan antara mereka dan Habib H yang dinilai mengandung unsur pelecehan seksual.
Menurut Linda Gumelar, kementerian yang dipimpinnya akan selalu melakukan koordinasi dengan aparat terkait mengawal kasus ini. "Saya kira ada pemahaman yang salah dari orangtua pada anak-anak. Anak-anak itu bukan objek, harusnya menjadi subjek. Mereka generasi penerus yang kita siapkan dan harus kita lindungi, dan mereka punya hak," ujar Linda. (*)