Menuju Pilpres 2014
Ical Jangan Terlalu Percaya Rayuan DPD I
Zainal Bintang menilai percepatan Rapimnassus Golkar dari Oktober ke Juli mendadak jadi bola panas yang "membakar" internal Golkar.
Penulis:
Hasanudin Aco
Editor:
Gusti Sawabi
Rencana Golkar menetapkan Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie alias Ical sebagai Capres 2014 tidak ada yang salah. Kata Bintang, itu fatsun politik sebagai Ketua Umum.
"Keinginan Golkar mengusung Ical sah-sah saja," kata Zainal Bintang mantan Ketua DPP Golkar era Jusuf Kalla ini dalam rilisnya ke Tribunnews.com, Minggu (23/4/2012).
Persoalan kemudian muncul, lanjut Zainal, ketika menyentuh pertanyaan pola mekanisme apa yang akan dipakai,ditambah adanya wacana percepatan acara Rapimnas dari Oktober menjadi Juli dengan merubah agenda menjadi Rapimnasus (khusus).
Dikatakan kebulatan tekad 27 DPD I Golkar yg mendukung Ical jadi Capres dipertanyakan validitasnya. "Karena keputusan DPD I itu diambil dari hasil "olahan" elite DPD I, bukan hasil suara asli DPD II yg langsung bersentuhan dgn masyarakat di akar rumput. Ical sebaiknya jangan terlalu kepada rayuan elit-elit DPD I," ujar dia.
Untuk menjamin validitas suara kader Golkar benar-benar bulat mendukung Ical, menurut Bintang, sebaiknya dilaku kan dengan rapih dengan mengindahkan aturan main partai (AD/ART),demokratis,transparan dan fair play.
(aco)