Jumat, 29 Agustus 2025

Akbar Faisal: Djafar Bajaber Jangan Rusak Hanura Sulsel

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Akbar Faisal mengingatkan kepada kader Hanura

Editor: Anwar Sadat Guna
zoom-inlihat foto Akbar Faisal: Djafar Bajaber Jangan Rusak Hanura Sulsel
net
Akbar Faisal

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Akbar Faisal mengingatkan kepada kader Hanura, Djafar Bajaber, untuk tidak coba-coba ikut campur soal Hanura Sulsel.

Warning keras legislator Hanura DPR RI ini terkait komentar Djafar untuk mengakomodir kader Golkar Rusdi Masse sebagai calon Ketua DPD Hanura Sulsel.

Kepada Tribun Timur, Selasa (15/5/2012), Bajeber bahkan mengatakan Akbar tidak wajar menolak Rusdi.

"Tidak ada urusannya Bajeber dengan Hanura Sulsel, Hanura Sulsel dapil (daerah pemilihan) saya. Komentar Bajeber itu adalah pendapat pribadi bukan DPP Hanura. Perlu Bajeber tahu, ini bukan PBR, ini Partai Hunara Sulsel, Bajeber kan kelompok PBR sama Rusdi," kata Akbar Faisal kepada Tribun Timur via telepon selularnya, Makassar, Selasa (15/5/2012).

"Ingatkan itu Djafar, ini Hanura bukan PBR. Jangan coba-coba rusak Hanura Sulsel, saya akan lawan itu. Sudah lama saya rawat Hanura Sulsel baru dia mau datang ke sini merusak," Akbar menambahkan.

Beberapa hari lalu, Akbar Faisal secara terang terangan menolak rencana hijrahnya pengusaha ekspedisi tersebut ke Partai Hanura Sulsel.

Ia bahkan mengaku tersinggung dengan rencana ketua DPD II Golkar Sidrap, untuk bergabung di Hanura. Sebab, menurut Akbar Faisal, Hanura bukan partai murahan, dan Hanura tidak bisa serta merta langsung dipimpin oleh orang luar Hanura.

“Tidak boleh ada orang yang tidak kenal Hanura baru mau masuk ke sini (Hanura). Kita tidak akan kasih kesempatan. Politik bukan segalanya uang. Hanura itu bukan partai kecil. Hanura Not For Sale.” Kata Akbar melalui telepon selularnya, Jumat (11/5).

Terpisah, Tim Pilkada DPD I Golkar Sulsel Arfandy Idris, mengatakan, Rusdi Masse yang juga bupati Sidrap tidak akan meninggalkan Golkar. Posisi Rusdi, menurut Arfandy aman-aman saja.

"Kami yakin Rusdi tidak akan pindah partai. Rusdi tidak mungkin melakukan itu, Golkar ini partai besar. Apalagi, tidak hal-hal yang membuat Rusdi akan pindah, selama ini tidak ada angin ribut kepada Rusdi," kata Arfandy kepada Tribun Timur.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan