Indra J Piliang: Tidak Ada Dinasti Kekuasaan di Golkar
Ketua DPP Partai Golkar (PG) Indra J Piliang menyatakan, tak ada dinasti kekuasaan sepanjang berdirinya PG.
Penulis:
Abdul Qodir

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar (PG) Indra J Piliang menyatakan, tak ada dinasti kekuasaan sepanjang berdirinya PG.
Menurutnya, sejumlah tokoh partai berlambang pohon beringin hingga Aburizal Bakrie (Ical) yang menjadi ketua umum PG, tidak berasal dari satu keluarga.
"Justru dengan adanya penolakan dari beberapa kader soal pencapresan Pak Ical, itu menunjukkan politik dinasti di Golkar tidak ada," kata Indra dalam diskusi bertajuk 'Politik Dinasti di Negeri Demokrasi' di Jakarta, Sabtu (26/5/2012).
Indra menceritakan, Akbar Tandjung yang pernah menjadi Ketua Umum PG, justru diambil Sudarmono dari kalangan pebisnis muda pada 1979.
Ketua Balitbang DPP PG dan Deputi Sekjen DPP Ormas MKGR menambahkan, saat ini partainya dalam proses membangun menjadi partai yang moderen.
"Kompetisi di dalam PG jauh lebih dinamis dan keras sekali, dibanding apa yang disampaikan ke keluar. Ketika sudah diputuskan, kami gagu semua," ujarnya. (*)
BACA JUGA
- Obrolan Warung Kopi soal Pencapresan Ani Yudhoyono
- Wacana Ani Yudhoyono Capres Sebatas Penghormatan Figur
- Ani Yudhoyono Dipaksa Capres, Jatuhkan Kredibilitas SBY
- Politik Dinasti Membuat Parpol Hanya Wadah Fans Club