Bupati Maros Larang Kades Sering ke Makassar
-Bupati Maros M Hatta Rahman melarang Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Maros meninggalkan desanya.
Laporan Wartawan Tribun Timur Muthmainnah Amri
TRIBUNNEWS.COM MAROS -Bupati Maros M Hatta Rahman melarang Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Maros meninggalkan desanya. Ia mengingatkan para Kades untuk selalu berada di desanya dan mengurangi keluar kota seperti ke Makassar. Sehingga kebutuhan masyarakat desa dapat terpenuhi.
Ia mengatakan hal ini didepan 130 peserta yang terdiri atas 80 Kades dan unsur peninjau saat membuka Musyawarah Cabang (Muscab) II Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Maros, Senin (18/6/2012) di Hotel Mutiara Khadijah Pondok Madinah Sudiang.
Hatta menambahkan agar kedepannya Apdesi menyusun program yang logis serta fokus membangun desa masing masing untuk memberikan pelayanan terbaik terhadap masyarakat.
Pemkab Maros juga menyiapkan dana hibah sebesar Rp 100 juta untuk Apdesi Kabupaten Maros. Anggaran ini diambil dari APBD tahun 2012. Dana hibah ini diharapkan dapat memperlancar kegiatan Apdesi. Seperti pengadaan sekretariat dan berbagai kegiatan desa. Dana hibah tersebut diharapkan tiap tahunnya mengalami peningkatan seiring dengan peningkatan kinerja desa.
"Ajang Muscab ini saya harap bukan hanya ajang silaturahmi juga dijadikan sarana berbagai pengalaman positif dalam menjalankan roda pemerintahan desa. Serta menyatukan persepsi untuk demi terwujudnya peningkatan kesejahteraan desa," jelas Hatta. Ketua Apdesi Maros periode 2007-2012 HA Asri mengatakan Muscab ini merupakan amanat dari Musda Apdesi Sulsel. (mut)