Gandeng Sidomuncul Polda Jateng Lakukan Operasi Mata Gratis

TRIBUNNEWS.COM SEMARANG - Dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara ke-66, Polda Jateng bekerjasama dengan Sidomuncul dan Perdami Jateng mengadakan bhakti kesehatan operasi katarak bagi masyarakat kurang mampu di wilayah Semarang dan sekitarnya.

Operasi katarak akan dilaksanakan hari ini Sabtu, (23/6/2012) setelah sebelumnya diadakan seremoni pembukaan bhakti kesehatan dan donor darah pada Jumat, (22/6/2012) di RS Bhayangkara.

Acara diawali dengan sambutan dari ketua bhakti kesehatan Kabid. Dokkes Kombes. Polisi dr. Musyafak, Direktur Utama PT Sidomuncul yang diwakili oleh Direktur PT Muncul Mekar (sister company PT Sidomuncul) Sigit Hartoyo dan Kapolda Jawa Tengah Irjend. Polisi Drs. Didiek S. Triwidodo, M.M, M. Hum.

Kegiatan acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan secara simbolis bantuan operasi untuk 100 mata, yang diserahkan oleh Direktur PT Muncul Mekar Sigit Hartoyo. Hadir pada kesempatan tersebut Kakesdam IV/Diponegoro Kol Ckm dr M.R. Budiyono,SpB, Dan LANAL Semarang, Ketua PMI Prov. Jateng, Ka. BKKBN, Ketua Perdami Jateng, Kadinkes Prov. Jateng, Ketua Yayasan Senyum Kemanusiaan, dan beberapa pejabat setempat.

Selain dengan Polda Jawa tengah, kegiatan baksos operasi katarak Sidomuncul bersama Perdami telah mendapatkan dukungan dari banyak pihak untuk mensukseskan kegiatan tersebut. Pihak-pihak yang telah mendukung diantaranya, Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Kementerian Kesehatan, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Universitas Diponegoro, Fakultas Tehnik Universitas Indonesia, Universitas YARSI, Pemda Tk. I & II di Indonesia, Media Cetak & Elektronik, Yayasan Kick Andy, Pelindo, RSCM Kirana, Kongres Wanita Indonesia (KOWANI), Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), Kodam IV/Diponegoro, Kodam III/Siliwangi, Persatuan Pensiunan Angkatan Laut (PPAL), POLRI, POLDA Metro Jaya, POLDA Batam, Rumah Sakit, Klinik Mata, dan beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).

Di wilayah Jawa Tengah, baksos operasi katarak yang telah dilakukan Sidomuncul bersama Perdami tahun lalu telah mengoperasi 1.707 mata. Sedangkan pada 2012 sampai pertengahan tahun ini sebanyak 466 mata. Total operasi katarak yang telah dilakukan khusus di Jawa Tengah adalah 2.173 mata.

Baksos operasi katarak ini merupakan program CSR yang dilakukan oleh Sidomuncul sejak tahun 2011 untuk 6.000 pasien. Tahun 2012 Sidomuncul bersama Perdami melanjutkan kerjasamanya dengan memberikan bantuan operasi katarak untuk 12.000 penderita buta katarak di Indonesia. Secara keseluruhan jumlah yang dioperasi pada tahun 2011-2012 adalah 18.000 pasien.

Bantuan operasi katarak untuk 12.000 orang telah dilakukan sejak awal tahun dibeberapa Rumah Sakit dan Klinik Mata antara lain: Klinik Darma Usada Netral Pelabuhan Ratu, Puskesmas Mantingan Kab. Ngawi, Puskesmas Mojo Agung Jombang, BKMM Cilacap, Polda Metro Jaya Jakarta, RS Mata Undaan Surabaya, Klinik Mata Tritya Surabaya, RSU Wakatobi, RSUD. M. Zein Painan Kab. Pesisir Selatan, RS. Patar Asih Lubuk Pakan Deli Serdang, RS. Dr. Sardjito Yogyakarta, RS. Suradji Tirtonegoro Klaten, RSUD Sidoarjo, RSU Patmasuri, Klinik DR. Hasri Ainun Bogor, RS. Puri Husada Sleman, BKMM Cikampek, RSCM Kirana, RS Bhakti Wira Tamtama Semarang, RSU Tanjung Utara, Lombok Utara, RS Sariningsih Bandung, RS Dhuafa Musirawas, RSUD Pringsewu Lampung, RS Sariningsih Bandung, RS Kencana Serang, RS Guntur Garut, RS RSUD Kab. Sampang, RS Cantia Pinaesaan Tompaso Baru Minahasa Selatan, RSUD Lampung Tengah, RS Salak Bogor, RSUD Bengkulu Tengah, dll.

Total yang telah dioperasi pada tahun 2012 sampai sejauh ini sebanyak 5.833 mata. Sehingga secara keseluruhan jumlah yang telah dioperasi kerjasama Sidomuncul bersama Perdami sejak tahun 2011 adalah 11.833 mata.

Bantuan ini adalah bagian dari kegiatan Gerakan Penanggulangan Buta Katarak di Indonesia atas pencanangan gerakan penanggulangan buta katarak yg dimotori oleh Sidomuncul bersama Perdami.

Baksos operasi katarak yang dilakukan SidoMuncul bersama Perdami selama dua tahun ini telah dilakukan di 25 provinsi, 87 kota melalui 139 Rumah Sakit. Daerah yang telah dibantu adalah Aceh, Sumut, Sumbar, Sumsel, Lampung, Bengkulu, Riau, Kepulauan Riau, Jatim, Jabar, Jateng, DIY, Bali, DKI Jakarta, Kepulauan Bangka Belitung, NTB, NTT, Maluku Utara, Sulsel, Sulut, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Kalsel, dan Kaltim.

Pada kesempatan tersebut, Group Product Manager Tolak Angin Sidomuncul, Retna Widawati selaku Ketua Pelaksana program CSR Sidomuncul untuk Baksos Operasi Katarak bagi masyarakat kurang mampu di seluruh Indonesia mengatakan, « senang bisa melakukan kerjasama dengan berbagai pihak dalam baksos ini. Tanpa bantuan dari pihak lain tentunya program ini tidak dapat berjalan dengan baik. Karena baik Perdami maupun Sidomuncul tidak memliki akses langsung sampai ke masyarakat bawah. Dengan banyaknya pihak yang membantu untuk mengkordinasikan pasien menjadikan program ini dapat terl ;akasana dengan lebih cepak dan lebih baik ».

Secara terpisah, Direktur Utama PT Sidomuncul Irwan Hidayat menambahkan bahwa Sidomuncul akan konsisten membantu program operasi katarak sampai pemerintah memiliki dana untuk program katarak ini.

Program CSR operasi katarak yang dilakukan Sidomuncul telah mendapatkan pengakuan dari Enterprise Asia dengan diterimanya “Asia Responsible Entrepreneurship Award 2011”, atas program CSR Katarak yang diserahkan di Roselle, Marina Bay Sand, Singapore.

Penghargaan lain juga diterima Direktur Utama PT Sidomuncul Irwan Hidayat, dari Metro TV bekerjasama Forum Pengusaha Indonesia-Tionghoa, saat peringatan Cap Go Meh 2012, yaitu “Apresiasi CSR Sejahtera Indonesia 2012” kategori kesehatan, dengan disaksikan langsung oleh Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono dan Wapres RI Boediono. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada tokoh tionghoa yang telah memberikan inspirasi dalam pelaksanaan CSR di Indonesia. Selain itu juga mendapatkan La Tofi Award “The Indonesian Most Committed CEO for CSR Award 2012” dari La Tofi School CSR.