Kekhawatiran Eropa Tekan IHSG
Masih saja kekhawatiran kondisi krisi Eropa membawa
Editor:
Budi Prasetyo
Laporan Reporter Tribun Jogja, Victor Mahrizal
TRIBUNNEWS COM, YOGYA - Masih saja kekhawatiran kondisi krisi Eropa membawa berita negatif ke pasar, hari ini Spanyol resmi mengajukan proposal dana talangan untuk perbankannya yang kesulitan liquiditas.
Indeks bursa utama Asia melorot pada penutupan perdagangan hari ini, indeks Nikkei ditutup melemah -0.72 persen, indeks Hangseng ditutup turun -0.51 persen dan indeks Kospi melemah -1.19 persen.
IHSG sempat dibuka menguat namun akhirnya mengikuti pelemahan bursa regional dan ditutup melemah -31.93 poin atau -0.82 persen di level 3.857.
Analis Danareksa Sekuritas, Elton Buyung Satrianto mengatakan transaksi yang terjadi dibursa hari ini relatif sepi sebenarnya, hanya membukukan total transaksi sebesar Rp 3.004 miliar dengan transaksi yang terjadi di pasar reguler sebesar Rp 2.232 miliar. Investor asing kembali keluar dari pasar dengan membukukan penjualan bersih sebesar Rp 201 miliar.
Mayoritas indeks sektor membukukan penurunan pada penutupan perdagangan hari Senin ini. Pelemahan indeks dipimpin oleh sektor pertambangan yang membukukan penurunan tajam 2.18 persen diikuti oleh sektor aneka industri yang melemah 1.81 persen dan sektor properti yang melemah 1.71 persen.
Sedangkan sektor infrastruktur menjadi satu-satunya sektor yang masih dapat bertahan di zona positif dengan kenaikan 0.23 persen.
Perdagangan hari Selasa (26/06) IHSG nampaknya masih akan tertekan mengingat tidak adanya sentimen positif yang ada di pasar. Indeks akan brgerak dengan range support berada di 3.839 – 3.821 serta level resistan indeks yang berada di 3.884 – 3.911.
Saham pilihan :
KLBF, ditutup bearish engulfing. Dengan support kuat 3725, dan terdapat gap 3625. Pembagian deviden klbf tanggal 28 masih merupakan sentimen positif untuk melakukan trading. Resist 3825 sd 3900.
GIAA, sell on strength dengan resist 720 / 740. Stockastik masih menguat terbatas.(*)