Dindik Malang Akan Bebaskan Biaya Kayla Anak Tuna Netra
Kami memang menyeleksi melalui tes itu, tapi tidak sampai ada pertanyaan kondisi orang tua dan pekerjaan orang tua
TRIBUNNEWS.COM,MALANG- Kayla Patria Syahnanda, (7) sedih lantaran sampai hari ini belum mendapatkan sekolah.
Sebelumnya, Kayla mendaftar di SDN Sawojajar 1 Kota Malang, namun dia dinyatakan tidak lulus seleksi. Keluarga menduga, Kayla tidak diluluskan atau ditolak lantaran ayahnya Kifli Ismunandar (56) penyandang tuna netra.
Menanggapi masalah itu, Kepala Sekolah SDN Sawojajar 1, Dra. Bettin Juniaria Herina Sutrisnawati menampik apabila menolak Kayla karena orang tuanya buta.
"Saya sebenarnya belum tahu masalahnya. Tapi tidak mungkin ditolak karena kondisi bapaknya buta," jelas Bettin, Jumat (29/6/2012).
Bettin mengatakan, kuota siswa baru adalah 100 siswa, sedangkan pendaftar sebanyak 212 siswa.
"Kami memang menyeleksi melalui tes itu, tapi tidak sampai ada pertanyaan kondisi orang tua dan pekerjaan orang tua. Kami hanya menyeleksi kemampuan anak saja," beber Bettin.
Kemungkinan besar, kata Bettin, Kayla ditolak karena pagu siswa luar kota 10 persen itu sudah penuh. Namun, Bettin berjanji akan menemui Kayla dan keluarganya terkait masalah ini.
"Besok akan saya jelaskan semuanya," tukasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Sri Wahyuningtyas marah mendengar panitia menanyakan kondisi dan pekerjaan orang tua.
"Tidak boleh tanya masalah itu. Itu kami larang," jelasnya. "Saya minta anak itu diterima. Dan bebaskan dari semua iuran atau biaya sampai lulus," tegas Sri.