Rabu, 27 Agustus 2025

Lengan Agus Hampir Putus Duit Rp 100 Juta Lenyap

Agus korban perampokan di kawasan Roro Sari blok I terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit

Editor: Hendra Gunawan
zoom-inlihat foto Lengan Agus Hampir Putus Duit Rp 100 Juta Lenyap
google
Ilustrasi

Laporan Tribunnews Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG - Agus korban perampokan di kawasan Roro Sari blok I terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Angkatan Laut Tanjungpinang setelah korban terluka parah akibat diserang oleh empat orang pemuda tak dikenal, Senin (30/7/2012) malam.

Agus yang bekerja sebagai suplayer makan di Bintan Nirwana ini membawa sebuah tas hitam yang berisikan uang tunai Rp 100 juta di dalamnya.

Informasi yang didapat tribun dari Polres Tanjungpinang, kasus itu terjadi ketika Agus baru pulang kerja sekitar pukul 19:00 WIB. Sesampai di dekat rumahnya Agus dipepet dengan dua motor oleh empat orang pemuda yang menggunakan sebo.

Pemuda itu langsung menyerang Agus dan secara membabi buta dengan senjata tajam. Karena kejadian tersebut pergelangan tangan Agus nyaris putus akibat dihantam benda tajam. "Saat ini korban dibawa ke rumah sakit Angkatan laut," ujar salah satu petugas piket di Mapolres Tanjungpinang.

Adapun barang yang berhasil dibawa lari oleh perampok di antaranya yakni uang tunai Rp 100 juta, kalung emas, handpone merek BlackBerry dan Nokia dan beberapa cek bank di dalamnya. Saat ini petugas kepolisian sedang melakukan pemeriksaan terkait masalah ini. "Tadi saya lihat Brimob juga sudah banyak yang turun," pungkasnya.

Di RS Angkatan Laut juga sudah puluhan keluarga Agus juga datang menjenguk. Salah satunya adalah Rudi Cua. Namun sayang sejauh ini pihak keluarga tidak mau memberikan komentar terkait kejadian yang dialami Agus. Pihak media juga tidak diizinkan masuk kedalam dengan alasan korban masih dalam perawatan.

Menurut AKP Marion, Kasat Reskrim Polreta Tanjungpinang, kejadian perampokan ini mengakibatkan 1 orang korban nama Agus (50). Korban ada upaya melakukan perlawanan dari rumah hingga ke luar rumah.

"Rumah korban masi tutup, keluarga berada di rumah sakit, karena urat nadi tangan  korban putus. Korban bernama Agus, dan berumur. Kalau melihat bercak darah ada di pagar depan rumah korban, dan darah dalam jumlah banyak tiga rumah depan rumah korban. Kami belum bisa menjelaskan kejadian ini secara detail, karena masih dilakukan perburuan ke semak-semak yang diperkirakan pelaku kabur," ujar Marion, Senin (30 /7/2012).

Bersama tiga anggotanya, Marion berusaha meminta keterangan dari warga. Tapi,  beberapa rumah yang di tanya, tidak ada yang mau memberi komentar. "Susah mendapatkan keterangan, warga takut bicara. Besok akan kami kembangkan ke dalam rumah korban," ujar seorang penyidik.

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan