Sabtu, 11 Oktober 2025

Dedi Saputra Tewas Tenggelam

Dedi Saputra (18), pekerja di pabrik kerupuk UD Rahmat Bireuen di Desa Mireuk Lampermai, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Kabupaten Aceh Besar

Editor: Dewi Agustina
zoom-inlihat foto Dedi Saputra Tewas Tenggelam
Sriwijaya Post

TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Dedi Saputra (18), pekerja di pabrik kerupuk UD Rahmat Bireuen di Desa Mireuk Lampermai, Kecamatan Krueng Barona Jaya, Kabupaten Aceh Besar, tewas setelah tenggelam di aliran Krueng (sungai) Aceh, Sabtu (1/9/2012) sore. Remaja asal Bireuen itu tenggelam saat berenang menyeberangi sungai tersebut.

Informasi yang diperoleh Serambi (Tribun Network), peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Mengetahui kejadian itu, warga dibantu sejumlah relawan serta aparat kepolisian, dengan gigih melakukan pencarian. Satu jam kemudian, remaja itu ditemukan dalam kondisi sudah meninggal.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Moffan MK SH, melalui Kapolsek Krueng Barona Jaya Iptu Bob Harahap mengatakan, sore itu Dedi dan seorang temannya yang juga pekerja di pabrik kerupuk tersebut (disebut-sebut masih berusia 10 tahun), bersama-sama menyeberangi sungai itu menggunakan sebuah sampan.

Tapi, saat kembali dari seberang sungai, Dedi enggan naik sampan. Dia mengatakan akan berenang menyeberangi sungai tersebut. Karena Dedi bersikukuh untuk menyeberangi sungai itu dengan berenang, temannya langsung mengayuh sampan untuk kembali ke seberang sungai.

"Saat berenang dan sampai di tengah-tengah sungai tersebut, dia (Dedi-red) kelelahan dan tak mampu lagi berenang. Seketika itu juga dia tenggelam," kata Kapolsek Krueng Barona Jaya.

Jenazah Dedi sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh, untuk keperluan visum. Lalu dibawa kembali ke Gampong Mireuk Lampermai. Rencananya, tadi malam-akan diberangkatkan ke kampungnya di Kabupaten Bireuen.

Informasi lainnya yang dihimpun Serambi dari berbagai sumber, teman korban yang disebut-sebut usianya masih 10 tahun (namanya hingga tadi malam belum diketahui), sempat memutar kembali arah sampan yang dikayuhnya untuk menolong Dedi Saputra.

Namun, upaya yang dilakukan bocah itu tak membuahkan hasil. Saat ia mengayuh sampan dengan kencang, Dedi perlahan-lahan tenggelam dan tak telihat lagi. Lalu, bocah itu memutuskan segera pulang dan memberitahukan kejadian tersebut kepada warga dan para pekerja pabrik lainnya.(mir)

Baca Juga:

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved