Alat Pengukur Tensi Buatan Mahasiswa Ini Tanpa Mercury
Mahasiswa Swiss German University mampu membuat alat pengukur tensi tanpa mercury.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mahasiswa Swiss German University mampu membuat alat pengukur tensi tanpa mercury. Karya tersebut akan ditampilkan dalam Konferensi Internasional,Konferensi Internasional Teknik Biomedika dan Aplikasi Pengobatan atau ICBEMA (International Conference on Biomedical Engineering and Medical Applications), 9 - 10 November 2012 mendatang di Kampus Swiss German University dan di German Center yang keduanya berlokasi di BSD City.
Disebutkan temuan ini akan dijadikan model yang akan menjadi produksi pertama di Asia Tenggara.
"Mahasiswa kami dari jurusan Tehnik Biomedika berhasil membuat alat tensi meter tanpa mercury, yang untuk modelnya nanti merupakan yang pertama diproduksi di Asia Tenggara" ujar Prof. Dr. Martin Loeffelholz selaku Rektor dari Swiss German University, di Jakarta, Jumat (2/11/2012).
Ia mengatakan launching product atau peluncuran ini akan bertepatan dengan tanggal 10 November.
"Sengaja dipilih tanggal tersebut untuk persembahan dan moment yang tepat untuk memperingati para pahlawan," jelasnya.