Sabtu, 23 Agustus 2025

14 Senpi Temuan Akan Diuji Balistik

Polres Bireuen segera mengirim 14 pucuk senjata api temuan untuk diuji balistik di Laboratorium Forensik (Labfor) Polri Cabang Medan.

Editor: Budi Prasetyo
zoom-inlihat foto 14 Senpi Temuan Akan Diuji Balistik
Serambi Indonesia/Mahyadi
Wakapolres Bener Meriah Kompol Hairajadi memperlihatkan delapan pucuk senpi ilegal yang diserahkan oleh masyarakat kepada Polres setempat, sepanjang bulan Ramadhan 1433 H. Diantara delapan pucuk senpi itu, satu diantaranya senjata standar dan tujuh diantaranya senpi rakitan. foto direkam Sabtu (11/8/2012).

TRIBUNNEWS.COM  BIREUEN - Polres Bireuen segera mengirim 14 pucuk senjata api temuan untuk diuji balistik di Laboratorium Forensik (Labfor) Polri Cabang Medan. Uji balistik ini dimaksudkan guna mengetahui apakah senjata-senjata tersebut pernah digunakan dalam beberapa waktu terakhir atau sudah lama disimpan.

Hal itu disampaikan Kapolres Bireuen, AKBP Yuri Karsono SIK kepada Serambi Sabtu (3/11/2012), terkait perkembangan pengusutan temuan 14 pucuk senjata berbagai jenis pada, 13 September lalu. Hingga kemarin, seluruh senjata temuan tersebut masih berada di Polres Bireuen.

Seperti diberitakan, senjata-senjata itu ditemukan di kebun belakang rumah G, warga Peusangan Siblah Krueng. G ditangkap atas dugaan terlibat kasus penggranatan rumah Bupati Bireuen, H Ruslan M Daud di kompleks Meuligoe Residence kawasan Cot Gapu, beberapa waktu lalu.

Sebelum menangkap G, Tim Reskrim Polres Bireuen yang dipimpin Kasat Reskrim Iptu Benny Cahyadi, terlebih dulu menangkap satu tersangka lain, yakni T (45) warga Blang Mee, Peusangan.

Kapolres Yuri Karsono mengatakan, pengujian balistik ini diperlukan untuk mengetahui keterkaitan senjata-senjata tersebut dengan beberapa peristiwa kekerasan bersenjata api dalam beberapa waktu terakhir. “Pengujian sangat penting, karena nantinya diketahui apabila sudah pernah digunakan selama ini,” kata Kapolres.

Ia menyebutkan, senjata yang akan diuji balistik adalah 11 pucuk senjata api jenis M 16 dan tiga pucuk senjata api AK 56. Kapolres juga menyatakan, aparat penegak hukum terus mencari senjata ilegal yang diperkirakan masih beredar di masyarakat.(yus)

Baca  Juga   :

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan