Ajaran Ponpes Darul Akfiah Diduga Mengarah Terorisme
Selain mengamankan 49 santri Pondok Pesantren Darul Akfiah, Nganjuk, Jawa Timur, Polisi pun mengamankan sejumlah senjata api
Penulis:
Adi Suhendi
Editor:
Gusti Sawabi
Laporan wartawan tribunnews.com : Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI- Selain mengamankan 49 santri Pondok Pesantren Darul Akhfiya', Nganjuk, Jawa Timur, Polisi pun mengamankan sejumlah senjata api laras panjang dari pesantren tersebut, Selasa (13/11/2012) pagi.
"Selain 49 santri yang diamankan, ada sejumlah barang bukti diamankan petugas. Antara lain senjata laras panjang, ada sejumlah amunisi, kemudian senjata tajam, golok, pisau dan sebagainya," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Sukabumi, Jawa Barat.
Menurut Boy, diduga kuat pesantren tersebut melakukan kegiatan latihan-latihan fisik untuk santri-santrinya dan cenderung mengarah pada aksi-aksi perbuatan teror.
"Diduga bisa mengarah pada aksi-aksi perbuatan terorisme. Oleh karena itu, petugas bersama tokoh masyarakat dibantu unsur pemerintahan daerah di sana mengambil langkah-langkah agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," ungkapnya.
Selain itu, polisi pun menemukan buku-buku bernuansa jihad dan sejumlah dokumen. Kini sejumlah barang bukti dan 49 santrinya diamankan di Polres Nganjuk untuk mendalami aktivitas di pesatren tersebut.
"Apabila dari pemeriksaan ada indikasi pelanggaran hukum, akan kita lihat penanganan kondisi ini," ucapnya.
