Pemilihan Gubernur Sulsel
PPP Siapkan Sanksi Tegas Bagi Kader Pembangkang
telah mempersiapkan sejumlah sanksi tegas kepada seluruh kader PPP yang dilinai membangkan bahkan membelot.
Editor:
Budi Prasetyo
Laporan Wartawan Tribun Timur, Rudhy
TRIBUNNEWS.COM MAKASSAR, – Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) M Romahurmuziy, menyatakan telah mempersiapkan sejumlah sanksi tegas kepada seluruh kader PPP yang dilinai membangkan bahkan membelot.
“Sanksi tegas semuanya sudah kami persiapkan bagi kader PPP yang dianggap membangkan dan membelot apalagi tidak mematuhi aturan yang sudah menjadi keketapan partai,” tegas Romahurmuziy, saat membuka acara rapat koordinasi teknis (Rakornis) Lajnah Pemenangan Pemilu di kantor Sekretaris DPW PPP Sulsel, Jl Sungai Saddang, Makassar, Kamis (20/12/2012).
Menurutnya, terdapat beberapa kriteria sanksi yang telah dipersiapkan bagi kader PPP yang tidak menjalankan keputusan dan rekomendasi partai, khususnya dalam mendukung penuh dan memenangkan pasangan Syahrul Yasin Limpo- Agus Arifin Nu’mang di pilgub Sulsel 22 Januari mendatang.
Adapun kriteria sanksinya adalah berupa sanks teguran, lisan, melalui surat dan berujung pemecatan. “Sanksi-sanksi inilah yang telah kami berikan kepada kader yang Mbalelo,” bebernya.
Romahurmuziy yang juga Ketua Komisi IV DPR RI ini menjelaskan, bahwa tidak ada lagi alasan bagi seluruh kader baik ditingkat kabupaten maupun provinsi untuk tidak bekerja secara maksimal dalam memenangkan Sayang jilid 2.
“Jadi kami tak segan-segan akan memberikan sanksi pemecatan terhadap kader yang sudah mulai melabrak aturan partai. Siapapun itu. termasuk anggota DPRD, kami akan pecat dan menghapus keanggotannya di gedung kehormatan rakyat,” ujarnya.
Sementara Ketua DPW PPP Sulsel Muh Amir Uskara, mengatakan, PPP saat ini kembali memaksimalkan fungsi struktur dan pengurus, termasuk kader yang membalelo atau memberikan dukungan kecalon lain alias tidak sejalan siring dengan keputusan Partai.
"Semua nama-nama kader yang membelok sudah kami kantongi. Dan saat ini sementara kami evalusi dan itu juga akan dibahas di rapat rakornis bersama dengan Pak Sekjend,” bebernya.
Dia mengakui dukungan PPP merupakan bagian dari ajang pertarungan kehormatan partai di Pilgub Sulsel. Sehingga seluruh kader harus bekerja dan bergerak secara massif dalam menggalang dukungan untuk kemenangan Sayang jilid 2.
Ditanya soal siapa saja yang dimasukkan untuk menjadi juru kampanye (jurkam) Sayang dari PPP, Amir mengatakan, sejauh ini sejumlah tokoh-tomoh nasional dari PPP termasuk Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (SDA) menyatakan kesiapannya akan turun langsung menkampanyekan jagoannya yakni Syahrul-Agus.
"Ya siapapun yang berpontensi bisa menjadi jurkam semuanya akan kami masukkan," katanya. (rud)
Baca Juga :
- DBD Telan Korban Jiwa Seorang Bayi 2 menit lalu
- Prabowo Subianto Mudik ke Langowan 8 menit lalu
- Teroris Poso Rebut Sepucuk Senjata Anggota Brimob 32 menit lalu