Puisi Pak Menhut Undang Decak Kagum
Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan untuk pertama kalinya membacakan puisi di atas panggung. Ia membacakan puisi berjudul "Bumi adalah Ibu Kita"
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM-JAKARTA - Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan untuk pertama kalinya membacakan puisi di atas panggung. Ia membacakan puisi berjudul "Bumi adalah Ibu Kita" untuk membuka pagelaran kolosal "Golden Path of Love", dalam puncak perayaan ulang tahun emas WWF-Indonesia.
"Ini pertama kalinya saya baca puisi. Ada dua alasan saya baca puisi, yang pertama karena isinya sama kaya saya, saya suka. Kedua, karena WWF yang minta," ucapnya semalam, di atas panggung Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat.
Meski baru pertama kali membacakan puisi, Zulkifli sama sekali tidak kelihatan canggung di atas panggung. Bait demi bait puisi diucapkannya dengan lancar. Artikulasinya tegas seperti penyair yang sudah biasa membacakan puisi.
Penampilannya malam itu, kemudian mengundang decak kagum para penonton. Ia mendapatkan apresiasi dengan tepukan tangan.
Pagelaran kolosal itu merupakan hajatan pertama kali dilakukan WWF, sebuah lembaga internasional yang bergerak dalam pelestarian alam. Acara itu juga diinspirasi oleh kerja keras WWF selama 50 tahun di Indonesia dengan melakukan edukasi, konsultasi, dan implementasi kebijakan pelestarian lingkungan hidup di Indonesia.
Direktur Marketing WWF Indonesia, Devy Suradji percaya bahwa misi pelestarian alam juga dapat dilakukan tidak hanya dengan terjun ke alam dan melakukan konservasi. Tetapi, bisa diekspresikan melalui seni sebagai media yang efektif untuk menginspirasi publik.