Kekerasan Dalam Rumah Tangga Terbanyak di Bener Meriah

TRIBUNNEWS.COM, REDELONG - Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) menempati urutan pertama  terbanyak dalam kasus yang ditangani Polres Bener Meriah sepanjang tahun 2012. Urutan kedua, kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) serta ketiga kasus penggelapan dan penipuan.

"Di tahun 2012, ada tiga kasus menonjol dengan terbanyak KDRT," kata Kapolres Bener Meriah, AKBP Cahyo Hutomo, didampingi Kasat Reskrim Iptu Mahliadi ST kepada Serambi Indonesia (Tribunnews Network), Senin (31/12/2012).

Disebutkan, terdapat 277 kasus pada 2012, sebagian besar sudah ditangani atau 66,42 persen.

"Untuk KDRT, ada 44 kasus, sebagian sudah selesai dan curanmor 40 perkara, yang sebagian besar juga sudah selasai ditangani," jelas Cahyo.

Sementara untuk kasus penggelapan dan penipuan, hanya ada beberapa perkara dan sebagian diserahkan kepada pihak sara opat (tuha peut) untuk diselesaikan di tingkat kampung.

Selain tiga kasus tersebut, ada beberapa kasus lain yang jumlahnya tidak terlalu banyak seperti narkoba dan illegal logging.

"Kalau narkoba ada juga, cuma angkanya tidak begitu banyak, tidak seperti KDRT dan curanmor," jelas Cahyo.     

Untuk tahun 2013, Polres Bener Meriah, akan fokus kepada empat item kasus diantaranya KDRT, pencurian, illegal logging dan kasus korupsi.

"Untuk tahun 2013 ini, kami targetkan ada dua kasus korupsi yang harus diselesaikan.

Sedangkan terkait dengan illegal logging, nantinya akan berkoordinasi dengan beberapa unsur di Kabupaten Bener Meriah," ujar Cahyo.(c35)