Babi Hutan Raksasa dari Jerami Padi Mencuri Perhatian Warga Jepang
Dua babi hutan raksasa dibuat dari jerami, berdiri mirip sama seperti babi hutan Jepang. Diletakkan di tengah jalanan pejalan kaki di dekat persawahan
Editor:
Dewi Agustina
lihat foto
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Babi hutan ukuran raksasa diperlihatkan di Nibukawa, Tamagawacho, perfektur Ehime, Jepang. Dua babi hutan raksasa dibuat dari jerami, berdiri mirip sama seperti babi hutan Jepang. Diletakkan di tengah jalanan pejalan kaki di dekat persawahan.
Penampilan dua babi hutan raksasa ini akan berakhir per 30 November mendatang. Upaya ini untuk menarik perhatian banyak orang, para wisatawan dari berbagai tempat, bahkan juga orang asing agar berdatangan ke sana.
"Kita ingin mengaktifkan daerah, membuat warga seperti distrik Nibukawa sehingga pedesaan simbiosis terkoneksi dengan perkotaan," papar Ketua Ochi Jitsutsuru.
Oleh karena itu Ochi meminta kepada Profesor Miyajima Shingo pembuat seni jerami padi melakukannya di berbagai bagian dari Musashino Art University di Tokyo.
Sekitar 200 orang yang total berpartisipasi dalam tugas menenun jerami padi sekitar 20 are, dengan kerangka kayu dan bambu, mampu mengambil cukup luas lokasi di sekitarnya.
"Kami telah menyelesaikan dua hewan raksasa dan anak-anak babi hutan selama 8 hari," ujarnya.
Babi hutan raksasa itu panjangnya 8 meter dengan tinggi 4,5 meter. Sedangkan dua anak babi hutan kecil ukuran separuhnya.
