Kata Orang Jepang Jelang Ceramah Wapres Jusuf Kalla di Sendai International Center Siang Ini
Wapres Jusuf Kalla mendapat sambutan hangat jelang ceramah di Sendai International Center di Tokyo, Minggu 14 Maret 2015.
Editor:
Agung Budi Santoso
lihat foto
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani tiba di Bandara Internasional Hanada, Tokyo, Jumat (13/3) pagi.
Kini JK dan rombongan berada di kota Sendai, salah satu tempat korban bencana alam 11 Maret 2011 yang saat ini sudah pulih kembali. Ternyata JK sangat dinantikan warga Jepang.
"Saya ingin sekali ketemu JK, dia hebat sekali, sukses tangani korban tsunami Aceh 26 Desember 2004 dan membantu kami juga saat bencana di Jepang 11 Maret 2014, seperti apa sih orangnya mau tahu saja," papar Rumiko Oyama seorang warga Jepang yang ditemui Tribunnews.com siang ini (14/3/2015) di Sendai International Center, pusat perhatian dunia saat ini tempat berlangsungnya konferensi dunia (PBB) mengenai Penanganan Bencana Alam Dunia yang ke-3 dan dihadiri sekitar 40.000 peserta.
Kehadirannya di pusat pertemuan itu, menurutnya, hanya ingin mendengarkan dan belajar lebih lanjut mengenai penanganan bencana berbagai negara, "Kita bisa belajar dari pengalaman banyak negara mengenai penanganan bencana dan ini juga sangat baik bagi Jepang saling tukar informasi. Namun nanti saya mau dengar ceramah pak JK mengenai penananganan yang dilakukan orang Indonesia saat bencana tsunami Aceh lalu," paparnya lagi.
JK direncanakan pada Sabtu14 Maret 2015 siang jam 13.00 wib akan berbicara di tempat pertemuan tersebut menceritakan mengenai pengalaman Indonesia menangani para korban bencana alam
Sekitar jam 16.00 wib direncanakan akan bertemu dengan PM Jepang Shinzo Abe juga di Sendai Jepang.
Suasana dingin yang sudah mereda saat ini tampaknya semakin menyejukkan para peserta konperensi dari puluhan negara peserta.
Penjagaan sekitar tempat konperensi juga sangat ketat karena kehadiran beberapa kepala negara di samping Wakil Presiden Republik Indonesia tersebut.
PM Jepang Shinzo Abe sendiri dalam pembukaan konperensi menekankan bahwa Jepang akan selalu membantu dunia khususnya pihak PBB untuk membantu semua hal yang terkait bencana alam agar negara yang bersangkutan bisa pulih kembali dari bencana yang dihadapinya.
