Pasangan Lesbian asal Jepang Rindukan Punya Bayi
Pasangan lesbian ini bahagia sekali ketika mendengar Pemda Shibuya Tokyo, Jepang mengesahkan pembuatan "sertifikat partnership"
Editor:
Sanusi
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pasangan lesbian ini bahagia sekali ketika mendengar Pemda Shibuya Tokyo, Jepang mengesahkan pembuatan "sertifikat partnership" akhir Maret lalu bagi pasangan sejenis. Meskipun demikian, mereka seperti wanita lain, tetap saja ingin memiliki anak sesuai nalurinya sebagai wanita.
"Saya senang sekali saat mendengarnya, sehingga resmi sesama jenis bisa berkumpul," papar Koyuki Higashi (30), kepada Tribunnews.com Kamis (23/4/2015).
Meskipun demikian kegembiraan itu barulah satu langkah awal yang masih panjang. "Kami ingin agar ini menjadi hukum yang kuat mengikat resmi menjadi UU dan tersebar luas ke semua daerah di Jepang. Tentu perlahan-lahan tak bisa mendadak ya."
Ketika ditanyakan apakah ada keinginan punya anak, keduanya langsung menjawab, "Tentu saja kami ingin sekali punya anak, senang sekali kalau kami berdua bisa punya anak. Tapi cara bayi tabung masih belum diperbolehkan secara hukum di Jepang, jadi paling-paling kami akan lakukan adopsi."
Koyuki Higashi dan Hiroko Masuhara (37) adalah pasangan wanita pertama Jepang yang menikah dan diumumkan luas kepada masyarakat.