Desa di Juzcar Andalucia 'Membiru' Populer Sebagai Desa Smurf
Sebuah desa di Juzcar, Andalucia sebelah selatan Spanyol yang rumahnya semula berwarna putih mendadak menjadi biru muda atau biru laut.
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sebuah desa di Juzcar, Andalucia sebelah selatan Spanyol yang rumahnya semula berwarna putih mendadak menjadi biru muda atau biru laut. Ada apa gerangan?
Ternyata pada musim semi tahun 2011 kepala desa diminta Sony Pictures untuk menandatangani kontrak, dipakai sebagai lokasi film Smurfs di sana, dan untuk menyesuaikan dengan warna tema film tersebut, desa semua harus diganti jadi warna biru laut.
Kepala desa setuju dengan syarat setelah film selesai harus dicat ulang putih kembali.
Sedikitnya menghabiskan 4.000 liter cat warna biru muda untuk membirukan desa tersebut. Lalu selesai pembuatan film, Sony menawarkan untuk mengecat ulang lagi menjadi putih sesuai janji, Desember 2011.
Ternyata umumnya masyarakat setempat menaolak dicat putih. Mengapa?
Setelah dicat biru laut dari semula kunjungan wisatawan hanya 300 orang per tahun, dalam enam bulan saja jumlah wisatawan melonjak jadi 80.000 pengunjung ke desa tersebut.
Dalam referendum yang dilakukan kepala desa pun, sekitar Desember 2011, akhirnya disepakati desa tetap berwarna biru laut dan menolak Sony untuk memutihkan desa itu lagi. Tentu saja Sony juga setuju karena tak usah keluar anggaran lagi untuk pembelian cat putih dan kontrak berakhir sama-sama senang.
Kini desa tersebut menjadi sangat populer sebagai desa Smurfs bagi wisatawan dan karakter Smurfs film tersebut menjadi lambang serta karakter desa tersebut pula sampai kini.