Warga Gifu Jepang Berusaha Cetak Rekor Guiness untuk Domino Ribuan Buku
Masyarakat Gifu di Jepang berusaha memecahkan rekor Guiness Book dunia dengan sebanyak mungkin buku bekas yang didirikan lalu dengan efek domino jatuh
Editor:
Dewi Agustina
lihat foto
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Masyarakat Gifu di Jepang, Minggu (12/7/2015) berusaha memecahkan rekor Guiness Book dunia dengan sebanyak mungkin buku bekas yang didirikan lalu dengan efek domino jatuh satu demi satu.
Sebanyak 9.862 buku besar berhasil jatuh dalam upaya pemecahan rekor Guiness dunia tersebut kemarin. Namun berhenti tak berjalan lagi. Padahal targetnya sebanyak 10.148 buku bekas.
Jumlah efek domino buku bekas tersebut sudah melampaui catatan rekor Guiness Book yang dilakukan Skotlandia Inggris bulan Januari 2015 dengan jumlah 5.318 buku saat itu.
Upaya melakukan pemecahan rekor dunia itu akan diulang lagi di tempat yang sama yaitu di Gedung Minna no Moro Gifu Media Cosmos, perpustakaan pemda Gifu yang besar dan buku didirikan sepanjang kira-kira satu kilometer di dalam ruangan tersbeut.
Hari Sabtu besok 18 Juli warga yang diikuti sedikitnya 100 orang sukarelawan akan berkumpul lagi guna mendirikan 10.148 buku bekas dan berusaha menciptakan lagi rekor dunia Guiness.
Walaupun dianggap masyarakat setempat belum sempurna, tetapi dengan jatuhnya 9.000 buku lebih tersebut mendapat tepuk tangan meriah karena melewati jumlah buku yang dicatatkan Scotlandia Januari lalu.
"Ada juga suara kritis atas kekalahan ini, namun menjadi dorongan kuat untuk bisa lebih sukses lagi dalam upaya percobaan Sabtu mendatang semoga sukses," kata Ketua Komite Eksekutif, Nobuyuki Kumada.
