Siapa Bilang di Jepang Tidak Ada Kemacetan?
Jalan tol Chugoku Expressway menuju ke timur dekat persimpangan Kobe macet Sabtu malam (15/8/2015).
Editor:
Budi Prasetyo
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Bulan Agustus merupakan bulan pulang mudik orang Jepang ke kampung halamannya, sama seperti saat Idul Fitri di Indonesia sehingga kota besar lenggang jadinya. Tapi kini waktunya berakhir, semua bersiap kerja lagi mulai Senin 17 Agustus mendatang di Tokyo dan Osaka.
Jalan tol Chugoku Expressway menuju ke timur dekat persimpangan Kobe macet Sabtu malam (15/8/2015). kemacetan disebabkan banyak orang terburu-buru menghabiskan masa Obon (pemujaan arwah leluhur, ziarah l) dan mulai berbondong kembali ke kota besar.
Jalan raya macet sekali, kereta api juga penuh sesak.
Menurut JR Barat, Sanyo Shinkansen dari sore kemarin, tingkat penumpang adalah 130-120%, banyak penumpang tak dapat kursi duduk.
Demikian pula bandara Osaka, Tokyo dan kota besar lain penuh sesak dengan pendaratan (yang datang dari) kota-kota kecil lain di Jepang.
Penerbangan penuh semua tak ada kursi yang tersisa.
Jalan raya juga yang menuju ke timur Jepang sangat ramai. Menurut informasi lalu lintas di banyak tempat kemacetan sampai sepanjang 19 kilometer di sekitar barat Takarazuka menuju ke timur terowongan Chugoku Expressway.
Kemacetan sepanjang 14 kilometer di sekitar Sanyo Expressway menuju ke timur Kobe Kita Inter. Sampai dengan 25 km kemacetan lalu lintas diperkirakan sedikitnya di 16 lokasi di Jepang.