Minggu, 21 September 2025

Anggota Yakuza Jepang Jual Lukisan Sambil Ancam Eksekutif Perusahaan

Dua orang mafia Jepang, Yakuza dari kelompok Yamaguchigumi, ditangkap polisi karena terbukti menjual lukisan terkenal sambil mengancam.

Editor: Dewi Agustina
Foto NNN
Takizawa Takashi (78) dan pengangguran Suzuki Koji (39). 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Dua orang mafia Jepang, Yakuza dari kelompok Yamaguchigumi, Rabu (30/9/2015) ditangkap polisi karena terbukti menjual lukisan terkenal sambil mengancam saat penjualan kepada seorang eksekutif perusahaan Jepang.

"Dua anggota yakuza tersebut ditangkap polisi dengan tuduhan pengancaman keras kepada korban seorang eksekutif perusahaan Jepang," ungkap sumber Tribunnews.com, Rabu (30/9/2015).

Anggota yakuza, Takizawa Takashi (78) dan pengangguran Suzuki Koji (39) beberapa waktu lalu berusaha menjual lukisan San Romano terkenal dari pelukis Spanyol, Salvador Dali, kepada seorang eksekutif perusahaan Jepang di daerah Chiyodaku Tokyo. Mereka mengancam sesuatu kalau tak mau beli dengan harga 10 juta yen.

Polisi Metropolitan Tokyo kali ini juga menyelidiki kemungkinan penjualan lukisan lain dengan cara yang sama misalnya lukisan Marc Chagall karena juga muncul laporan lain dari para korban.

Kedua tersangka membantah telah melakukan ancaman kepada korban.

Info lengkap yakuza dapat dibaca di www.yakuza.in.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan