Mulai Lagi Pelemparan Batu ke Markas Yakuza Jepang di Hokkaido
Kyokudokai adalah kelompok mafia Jepang (yakuza) yang berafiliasi dengan Yamaguchi-gumi
Editor:
Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Mungkin karena jauh dari perfektur Mie tempat penyelenggaraan KTT G7 tanggal 26 Mei mendatang, perang kecil di ujung utara Jepang, Asahikawa Hokkaido pagi tadi mulai lagi dengan pelemparan batu beton ke markas yakuza sehingga kaca hancur berantakan.
"Sekitar jam 5 pagi tadi (2/5/2016) markas Kyokudokai dilempari baru besar sehingga kacanya pecah," ujar sumber Tribunnews.com malam ini, Senin (2/5/2016).
Kyokudokai adalah kelompok mafia Jepang (yakuza) yang berafiliasi dengan Yamaguchi-gumi di Nijodori 15 chome, Asahikawa, Hokkaido.
Sebelum kejadian 15 menit sebelumnya, polisi yang patroli ke dekat tempat tersebut masih melihat kaca jendela utuh.
"Itu sebabnya polisi yakin sekali kejadian terjadi sekitar jam 5 pagi tadi yang diduga dilakukan lawan kelompok tersebut."
Yamaguchigumi dan Kobe Yamaguchigumi (KY) pecah per 1 September 2015 dan sejak saat itu terutama mulai Januari 2016 pecah perang kecil antara kedua kelompok ini di berbagai daerah di Jepang.
Namun karena akan adanya KTT G7 tanggal 26 Mei mendatang, polisi meminta keduanya untuk menghentikan semua benturan tersebut guna menjaga ketenangan dan keamanan menjelang KTT G7.
Tampaknya di ujung utara yang jauh sekali dari tempat penyelenggaraan KTT G7 tak tahan lagi dan memulai lagi benturan antara kedua kelompok pagi tadi.
Batu beton yang dipakai memecahkan kaca jendela dengan panjang sekitar 15 cm ditemukan polisi sebagai barang bukti.
Info lengkap yakuz adapat dibaca di www.yakuza.in