Pengemudi KA Jepang Tertidur Saat Tugas Ketahuan Penumpang
Kereta api jalur Joban tersebut berjalan dari stasiun Ishioka menuju stasiun Hatori.
Editor:
Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang petugas kereta api saat tugas ketahuan tertidur, dilaporkan penumpang kereta api, hari ini mengakui dan mendapat teguran keras dari pimpinan Japan Railways (JR).
"Seorang penumpang kereta api JR jalur Joban Selasa lalu (27/9/2016) sekitar jam 13:30 waktu Jepang melaporkan petugas kereta api (kondektur) yang tertidur saat bertugas," ujar sumber Tribunnews.com Jumat ini (30/9/2016).
Kondektur kereta berusia 30 tahunan tersebut setelah mendapat laporan penumpang akhirnya mengakui kejadian tersebut dan mendapat teguran keras dari pimpinan perusahaan kereta api JR serta meminta maaf kepada masyarakat luas hari ini.
Kereta api jalur Joban tersebut berjalan dari stasiun Ishioka menuju stasiun Hatori.
Perjalanan antar stasiun yang cukup jauh membuatnya dia mengantuk dan sempat tertidur.
"Benar saya tertidur karena pikiran agak kosong saat itu dan mata rasanya berat sekali sehingga tertidur," ujarnya mengakui hal tersebut.
Pimpinan operator kereta api tersebut dari JR East, meminta maaf kepada masyarakat akan kejadian tersebut dan meminta perhatian penuh secara menyeluruh agar para petugas di lapangan menyadari tanggung jawab masing-masing terutama para kondektur kereta api.