Jepang, AS, Korea Selatan Lobi Cina dan Rusia untuk Tekan Korea Utara
Jepang, Amerika Serikat (AS) dan Korea Selatan sepakat melobi Cina dan Rusia untuk menerapkan sanksi-sanksi baru PBB terhadap Korea Utara
Penulis:
Srihandriatmo Malau
Editor:
Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Jepang, Amerika Serikat (AS) dan Korea Selatan sepakat melobi Cina dan Rusia untuk menerapkan sanksi-sanksi baru Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) terhadap Korea Utara.
Lobi juga dilakukan kepada negara-negara ASEAN.
Hal itu terungkap saat Menteri Luar Negeri Jepang Taro Kono bertemu dengan Menlu AS Rex Tillerson dan Menlu Korea Selatan Kang Kyung-wha di Filipina, Senin (7/8/2017).
Baca: Sopir Taksi Ditangkap Polisi Gara-gara Pasang Foto Penyanyi Boyband di Kartu SIM
Ketiga menteri luar negeri tersebut sepakat untuk mendesak Cina dan Rusia untuk melakukan lebih banyak dalam menghentikan provokasi Korea Utara.
Ketiganya juga sepakat untuk merencanakan melobi negara-negara ASEAN yang memiliki hubungan diplomatik dengan Korea Utara guna mengambil langkah-langkah terhadap Pyongyang.
Kono menyebutkan negara-negara tersebut tidak boleh menjadi celah dalam sanksi-sanksi tersebut.
Kono, yang merujuk pada peluncuran yang disebut Korea Utara sebagai rudal balistik antar benua pada 28 Juli, mengatakan ancaman dari Pyongyang telah meningkat secara drastis.
Baca: Terungkap, Warga Korea Utara Sering Internetan untuk Akses Konten Porno
Untuk itu kini saatnya, menurutnya, untuk memberikan tekanan terhadap Korea Utara.
Menurut Kono, penting bagi masyarakat internasional untuk menerapkan sanksi-sanksi kuat dalam sebuah resolusi baru terhadap Korea Utara, yang disahkan oleh Dewan Keamanan PBB.
Kata dia, Jepang, AS, dan Korea Selatan harus membantu masyarakat internasional untuk melakukannya.(NHK/AP)