Pria Jepang Ditangkap Polisi karena Beli Mobil Pakai Uang Monopoli
Sho Manabe membeli satu unit mobil dengan menggunakan uang yang biasa dipakai untuk game (monopoli), 10 ribuan yen sebanyak 13 lembar.
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang pria ditangkap polisi Jepang atas kasus penipuan terhadap penjual mobil.
Sho Manabe membeli satu unit mobil dengan menggunakan uang yang biasa dipakai untuk game (monopoli), 10 ribuan yen sebanyak 13 lembar.
"Saya sih percaya saja saat menerima amplop berisi 13 lembar uang 10 ribuan yen. Tapi juga langsung sadar ukurannya kok lebih kecil dari 10 ribuan asli yang biasa saya lihat. Tahu dapat uang palsu langsung saya telpon polisi," ungkap penjual mobil (48) di Perfektur Ehime yang tertipu itu lewat telepon kepada Tribunnews.com, Sabtu (10/9/2017).
Setelah polisi diberitahukan hal tersebut, sang pembeli, tersangka berusia 20 tahun, Sho Manabe, seorang pria dari Kota Imabari langsung ditangkap polisi 6 September 2017.
Baca: Pelaku Penembakan Mobil Berpenumpang 10 Orang di Tanah Abang Gunakan Senjata Ilegal
Kejadian di sebuah toko di Kota Matsuyama tanggal 6 September pagi, Manabe yang pekerja paruh waktu itu membeli mobil korban.
Lalu menyerahkan amplop yang kata Manabe ada 13 lembar uang 10 ribuan yen di dalamnya.
Keduanya sebelumnya menjadi akrab lewat aplikasi internet Mercari, lalu berjanji membeli mobil korban.
Karena sudah akrab dan merasa percaya kepada Manabe, amplop diterima korban tanpa dibuka di hadapan Manabe.
Polisi menagkap tersangka dengan tuduhan penipuan dan pemalsuan uang.
Masih terus diselidiki kemungkinan hal serupa dilakukan tersangka terhadap korban lainnya.