Pencuri dari Kyoto Jepang, Manhole Karakter Gegege Kitaro, Diganti Manhole Biasa
Kejadian di obyek wisata populer kota Sakaiminato di perfektur Tottori, khususnya di Jalan Mizuki Shigeru.
Editor:
Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Penutup saluran terowongan air bawah tanah yang biasa dimasuki manusia disebut Manhole, menjadi barang koleksi dan hobi, bahkan sampai terjadi pencurian di Jepang.
Seorang pelaku Yasuhito Yamamoto (49) tanggal 5 April 2017 ditangkap polisi di daerah Izumiotsu perfektur Osaka.
Manhole dijual ke perusahaan daur ulang, "Hanya untuk dapat uang saja," papar tersangka kepada polisi.
"Namun di yang jauh lebih menarik lagi, pencurian manhole karena pelakunya penggemar koleksi manhole sehingga saat mencuri, manhole asli diambil, diganti dengan manhole yang biasa," ungkap Kohei Shirahama (40) kolektor senior manhole Jepang, khusus kepada Tribunnews.com Rabu ini (13/12/2017).
Kejadian di obyek wisata populer kota Sakaiminato di perfektur Tottori, khususnya di Jalan Mizuki Shigeru.
Di sana terpasang manhole dengan gambar karakter terkenal "Gegege Kitaro".
Tanggal 21 Maret jam 3:40 pagi tersangka Miyanishi Hideharu (53) mulai menjalankan aksi mencuri di jalan Mizuki Shigeru tersebut. Gerakannya terekam kamera CCTV setempat.
Miyanishi mencuri 7 manhole dengan harga pasar sekitar 84.000 yen.
Karena terekam CCTV setempat, polisi tanggal 27 Maret menangkapnya karena kelihatan nomor polisi mobilnya dan menangkapnya di rumahnya di Nishikihara Nakagyo-ku, Kota Kyoto, Jepang.
"Saya tidak berniat untuk menjualnya, saya menjadikannya koleksi saja," papar tersangka kepada polisi.
Kolektor atau penggemar manhole rupanya sampai sejauh itu cintanya (disebut Otaku) sampai mencuri pun dilakukan pula demi memenuhi hasrat memilikinya.
Untuk penggemar di Indonesia dan Jepang mungkin bisa bergabung ke komunitas manhole Jepang di facebook ini: https://www.facebook.com/groups/manholejapan/