Rabu, 17 September 2025

Warga Jepang Ini Jadi Keluarga Islam dan Hidup Bahagia di Ternate

Bermula dari bicara per telpon akhirnya mereka bertemu dan mulailah tahap pacaran.

Editor: Johnson Simanjuntak
Richard Susilo
Tomoe Mochimaru warga Ibaraki Jepang beserta dua putrinya di tengah-tengah, yang jatuh cinta dengan pemagang Indonesia dan jadikan semua Islam kehidupannya. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Jatuh cinta pandangan pertama di sebuah pesta perayaan Idul Fitri di Jepang tampaknya langsung berbuah lamaran dan pernikahan sampai kini dikaruniai 2 anak puteri yang cantik dan berjilbab selalu.

"Saya ketemu suami di suatu pesta Idul fitri di Jepang. Saat itu saya dikenalkan temannya dia," papar Tomoe Mochimaru (46) di Kayu Merah Ternate dalam acara TV Asahi kemarin malam (19/12/2017).

Setelah pesta berakhir dua tiga hari kemudian Mochimaru dapat telpon dari calon suaminya Salil (48) yang menurutnya tidak ingat mukanya.

"Bingung saya terima telpon tak ingat yang mana ya orangnya. Terus saya tanya teman saya minta dikirimi foto barulah ingat. Kalau lihat fotonya sih seram mukanya. Tapi kalau bicara enak sekali dan lucu dia jadi saya pun mulai suka," tambahnya.

Bermula dari bicara per telpon akhirnya mereka bertemu dan mulailah tahap pacaran.

Sembilan bulan kemudian diajaklah Mochimaru menikah.

"Dia memang dari Ternate tapi tinggalnya di Jawa. Tahun 2006 kami hijrah ke Ternate karena ibunya telah meninggal dan ayahnya sudah tua sendiri saja. Jadi di Ternate sekaligus untuk merawat ayahnya."

Suami Mochimaru adalah pemagang Indonesia yang berhasil dan bekerja di Kashiwa.

Sedangkan Mochimaru berasal dari Iwamamachi di perfektur Ibaraki.

Berkat tabungannya selama bekerja di Jepang, suami Mochimaru berhasil membeli tanah dan mendirikan bangunan yang dipakainya untuk membuat kursus bahasa Jepang.

Mochimaru menjadi guru dan suaminya jadi asistennya.

Selain itu Mochimaru juga mengajar bahasa Jepang di universitas Muhammadiyah Ternate.

Kini dengan dua putrinya yang cantik semua masuk Islam dan berjilbab dengan baik.

"Awalnya sih bingung juga karena kan ini agama. Tapi ya saya ikut suami saja karena dia Islam dan syukurlah bisa menjadi Islam dengan baik kini," ungkapnya lagi.

Kedua putrinya yang cantik itu ingin melanjutkan sekolah di Jepang, "Kalau bisa bidang Matematik," ungkap sang puteri keduanya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan