Saat Pengumuman Hasil Pemilu Partai Liberal Jepang Terjadi Insiden Katsu Kare, Apa Itu?

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Saat pengumuman hasil pemilu internal Ketua Umum partai liberal (LDP) Jepang kemarin (20/9/2018) terjadi insiden Katsu Kare yang membuat banyak orang terperangah kaget.

Pemilu internal mencari Ketua Umum LDP kemarin hanya antara Shinzo Abe dan Shigeru Ishiba mantan Menteri Pertahanan Jepang.

Perhitungan dibagi dua yaitu antara para anggota LDP yang duduk sebagai anggota parlemen (Pusat) dan perhitungan daerah (anggota LDP).

Di masa kampanye pemilu LDP Abe pernah mentraktir 333 anggota LDP di cake (restoran) di dalam gedung parlemen dengan makanan Katsu Kare per porsi 1200 yen.

Katsu adalah daging atau ayam yang digoreng dengan tepung. Kare merupakan saus yang berasal dari dari makanan India yang penuh ramuan rempah dan populer di Jepang saat kapal angkatan laut Jepang dan AS di jepang menyajikan makanan Kare buat para awak kapal beberapa puluh tahun lalu dari pangkalan militer AS yang ada di Okinawa. Makanan itu dianggap enak dan menyebar ke masyarakat.

Abe sendiri November 2017 pernah makan dan jadi makanan kesenangan Katsu Kare di Hotel bintang lima Tokyo dengan harga 3500 yen per porsi.

Karena yang makan katsu kare ada 333 orang, Abe dan para kelompok Abe mengira saat pemilu jumlah yang memilih Abe dari kalangan anggota parlemen Jepang (pusat) nantinya akan ada 333 suara.

Ternyata hasil perhitungan kemarin hanya 329 saja yang mendukung Abe. Lalu empat orang ke mana?

Kekagetan beda jumlah suara itulah yang dijuluki Insiden katsu Kare.

Diselidiki yang empat orang, ternyata 2 orang memang tidak memilih. Lalu yang dua orang lagi ternyata memberikan suaranya kepada Ishiba.

Dari kelompok Abe sindiran pun muncul kepada yang membelot kepada Ishiba.

"Ah itu kan mungkin karena ingin makan katsu kare di hotel mewah kali sehingga membelot ke orang lain," begitulah kira-kira sindiran dari kelompok pendukung pihak Abe.

Mendengar komentar itu pendukung pihak Ishiba menanggapi, "Ah, itu kan sengaja semuanya dipaksakan makan katsu kare saja, makanya yang dua orang tidak suka lari ke kelompok kami," papar pendukung Ishiba.

Pengamat dan kritikus politisi Jepang Atsuo Ito pun mengomentari bahwa persaingan antara Abe dan Ishiba tampaknya semakin ketat saat ini di internal LDP.

"Tampak sekali keinginan kuat Ishiba untuk menjadi PM Jepang," tambahnya.

Ketua Umum LDP secara otomatis akan menjadi PM Jepang dalam struktur sistim pemerintahan di Jepang saat ini.