Kamis, 18 September 2025

Dewi Soekarno Ternyata Tidak Mau Suaminya Naik Kembali Jadi Presiden Indonesia

"Apakah Soekarno disakiti disiksa semacam itu setelah dijatuhkan?" tanya seorang wartawan asing wanita.

Editor: Johnson Simanjuntak
Richard Susilo
Ratna Sari Soekarno alias Naoko Nemoto tahun 1967 saat berusia 27 tahun diwawancarai wartawan asing di Jepang setelah Karina (puteri Dewi) lahir tahun 1967. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Dalam suatu wawancara dengan wartawan asing di Jepang setelah melahirkan Karina di Tokyo tanggal 11 Maret 1967  terungkap bahwa Dewi tidak mau Presiden Soekarno naik kembali menjadi Presiden Indonesia.

"Saya sudah cukup sedih sudah susah hidupnya dengan keadaan sekarang, saya tak mau suami saya naik kembali menjadi Presiden Indonesia," papar Dewi kepada wartawan asing tahun 1967 dari liputan film wawancara tersebut yang diperoleh Tribunnews.com baru-baru ini.

Dewi mengatakan Presiden Soekarno telah dijatuhkan di Indonesia.

"Apakah Soekarno disakiti disiksa semacam itu setelah dijatuhkan?" tanya seorang wartawan asing wanita.

Dewi pun menjawab "Saya rasa tidak dan saya berdoa semoga tidak terjadi apa-apa dengan suami saya itu," tekannya.

Lalu seorang wartawan asing lelaki bertanya, "Apakah kamu mau Soekarno jadi Presiden Indonesia lagi?"

Dewi pun menjawab, "Saya rasa tidaklah, saya tidak mau dia jadi Presiden lagi, Hidup saya sudah cukup berat saat ini."

Saat itu Dewi sempat mengungsi ke Jepang dan  Paris Perancis tahun 1969 selama enam bulan, menyelamatkan diri setelah muncul gerakan G30S PKI di Indonesia serta unjuk rasa, salah satunya meminta Dewi ke luar dari Indonesia.

Dewi pun sempat dilarang masuk ke Indonesia tetapi dia memaksakan masuk Indonesia tahun 1970 dan dibantu dijemput oleh Diah Pramana  Rachmawati Soekarnoputri (anak Fatmawati, isteri ketiga Presiden Soekarno setelah Siti Oetari, dan Inggit Garnasih) di bandara Kemayoran Jakarta.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan