22 Orang Tewas Saat 3 Tembok Di India Roboh Akibat Hujan Monsun
Sedikitnya 13 orang tewas setelah 3 tembok roboh menghantam gubuk-gubuk yang dibangun di lereng bukit di Desa Kurar di wilayah Malad East, Mumbai, pad
Penulis:
Fitri Wulandari
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, MUMBAI - Sebanyak lebih dari 20 orang tewas setelah hujan deras mengguyur Mumbai, India sepanjang hari hingga mengakibatkan robohnya tiga tembok.
Jalanan di kawasan itu juga telah berubah menjadi sungai, penerbangan pun untuk sementara dibatalkan atau dialihkan.
Sedikitnya 13 orang tewas setelah 3 tembok roboh menghantam gubuk-gubuk yang dibangun di lereng bukit di Desa Kurar di wilayah Malad East, Mumbai, pada Selasa pagi.
Bangunan itu hancur saat kota tersebut dilanda hujan lebat.
Lebih dari 60 orang dilaporkan mengalami luka-luka saat insiden terjadi, bahkan diduga masih banyak warga yang tertimbun reruntuhan.
Dikutip dari laman Russia Today, Selasa (2/7/2019), seorang anak berusia 10 tahun dikabarkan termasuk diantara mereka yang terjebak di bawah puing-puing.
Tim SAR pun berusaha menariknya keluar dari reruntuhan, dengan memotong bagian tembok karena posisi bocah itu sulit untuk dikeluarkan.
Baca: Mengajak Prabowo atau Gerindra Jauh Lebih Menguntungkan Dibanding Demokrat atau PAN
Secara terpisah, enam orang dinyatakan tewas saat tertimbun tembok di dekat kampus Sinhgad College di kota Ambegaon, negara bagian Maharashtra tengah.
Kondisi cuaca yang buruk, memang nyaris membuat macet lalu lintas di Mumbai dan menyebabkan Bandara di kota itu mengalihkan 54 penerbangan dan membatalkan 52 lainnya.
Pemerintah negara bagian Maharashtra pun telah mengumumkan bahwa hari Selasa ini adalah hari libur umum dan memerintahkan semua sekolah dan perguruan tinggi untuk tetap diliburkan karena hujan yang turun terus menerus.
Sebagian besar kendaraan terendam dan sampah terlihat mengapung, warga juga terlihat berjuang untuk menyeberangi jalan yang terendam banjir.
Hujan deras memang mengguyur sejumlah daerah di Mumbai, termasuk Malad, selama 24 jam terakhir.
Diperkirakan, hujan akan terus turun hingga Selasa waktu setempat.