Jumat, 22 Agustus 2025

Ahli IT Ditikam

Fahira Idris: Hermansyah Itu Orang Penting

"Beliau ini orang penting. Salah satu ahli pakar IT dan sedang menangani suatu kasus. Apalagi kasus itu sebetulnya membutuhkan kehadiran beliau."

TRIBUNNEWS.COM/ Vincentius Jyestha
Anggota DPD RI, Fahira Idris, saat diwawancara awak media di RSPAD, Jakarta Pusat, Rabu (12/7/2017). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPD RI Fahira Idris menyebut Hermansyah sebagai orang penting.

Menurutnya, dugaan Komnas HAM bahwa tindakan penyerangan kepada Hermansyah dilakukan orang yang tak biasa, mungkin saja terjadi.

Ia mengatakan semua orang bisa menduga, siapapun bisa menduga karena Hermansyah ini bukan orang biasa.

"Beliau ini orang penting. Salah satu ahli pakar IT dan sedang menangani suatu kasus. Apalagi kasus itu sebetulnya membutuhkan kehadiran beliau. Selasa kemarin disidangkan kan?" ujar Fahira di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (12/7/2017).

Baca: Fahira Idris Imbau Masyarakat Tak Sebar Berita Hoax Soal Hermansyah

Meski begitu, Fahira menyampaikan jika kebenaran mengenai hal itu hanya bisa diketahui dari pendalaman yang dilakukan pihak kepolisian.

Disinggung mengenai isu terkait pelaku yang seperti terlihat mabuk ketika melakukan pembacokan, Fahira berharp polisi tidak cepat menyimpulkan.

"Saya harap pihak kepolisian tidak terlalu cepat menyimpulkan. Menyimpulkan orang itu mabuk. Lebih baik didalami secara detail," ujar Fahira.

Baca: Bang Japar Kawal Hermansyah 24 Jam di RSPAD

Ia berharap kepolisian pun melibatkan pihak lain dalam mendalami kasus tersebut.

"Libatkan beberapa pihak juga agar bisa diadakan bedah kasus atau mendalami kasus ini secara jelas. Publik berhak tahu," katanya.

Hermansyah, ahli IT ITB menjadi korban pembacokan di Kilometer 6 Jalan Tol Jagorawi sekitar Cipayung, Jakarta Timur, Minggu (9/7/2017) dini hari.

Korban dirawat di ICU RSPAD, Jakarta Pusat sejak Minggu (9/7/2017) malam setelah sebelumnya sempat menjalani perawatan di RS Hermina Depok, Jawa Barat.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan