Rabu, 3 September 2025

Komandan Rampok di Ciracas Tewas Diterjang Timah Panas Polisi

Komplotan tersebut menggasak Rp 25 juta milik Gayuh Datu (22) yang baru saja mengambil uang di salah satu bank dekat lokasi.

Editor: Choirul Arifin
WARTA KOTA/MOHAMAD YUSUF
Hendri Kurniawan (21) ketua geng perampok bersenjata api yang tewas ditembak polisi saat penangkapan di Ciracas, Jakarta Timur. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menembak mati Hendri Kurniawan (21) yang disebut-sebut sebagai kapten komplotanperampok yang beraksi di Jalan Raya Kelapa Dua Wetan RT 07/04 Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur.

Komplotan tersebut berhasil menggasak Rp 25 juta milik Gayuh Datu (22) yang baru saja mengambil uang di salah satu bank dekat lokasi tersebut.

"Ketika pelaksanaan pengembangan, pelaku melakukan perlawanan dan melakukan upaya kabur dari petugas. Sehingga petugas memberikan tembakan peringatan dan tembakan untuk melumpuhkan ke kaki korban," kata Kombes Pol Argo Yuwono, Kabid Humas Polda Metro Jaya ketika dihubungi Warta Kota, Selasa (3/10/2017).

Namun, pelaku masih terus memberikan perlawanan dan berupaya kabur. Petugas pun memberikan tindakan tegas dengan menembak mati pelaku.

Dalam penangkapan yang dilakukan tim Opsnal Unit pimpinan Kompol Ari Cahya Nugraha itu pelaku ditangkap saat bersembunyi di perumahan Harves City, Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Seperti diketahui, sebelumnya saat itu korban selesai mengambil uang di salah satu bank swasta di Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur.

Korban menggunakan sepeda motor Honda Revo.

Namun, ternyata korban telah dibuntuti oleh tiga orang dengan menggunakan dua sepeda motor. Salah satunya Honda Sonic B 3775 KYH.

Ketika melintas di Jalan Raya Kelapa Dua Wetan RT 07/04 Kelapa Dua Wetan, Ciracas, salah satu pelaku memotong jalur korban.

Korban pun terjatuh dan tertindih motor. Saat itu korban yang membawa uang sebesar Rp 25 juta langsung berdiri mempertahankan tas berisi uang tersebut.  

Baca: DKI Jakarta Sudah Pasang CCTV dengan Speaker di 14 Titik Persimpangan, Ini Rinciannya

Baca: Imbas KRL Anjlok, Lalu Lintas di Sekitar Stasiun Manggarai Macet

Pelaku langsung menarik tas berisi uang itu dan berteriak, 'gua tembak luh!'.

Namun korban masih mempertahan tasnya. Pelaku pun langsung menembakkan pistol yang dibawanya ke arah wajah korban.

Beruntung korban berhasil membalikan badannya dan peluru mengenai bagian sekitar pinggang korban.

Korban langsung terjatuh. Pelaku mengambil tas korban lalu dijemput oleh pelaku lain dari arah yang berlawanan.

Penulis: Mohamad Yusuf

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan