Rabu, 17 September 2025

Demo di Jakarta

Jokowi Mengakui, Informasi yang Dipasok Intelijen soal Jumlah Demonstran di Aksi 4 November Meleset

"Saya ingin mengevaluasi apa yang telah kita lakukan untuk demo yang menurut saya sangat besar tanggal 4 November yang lalu," ujar Jokowi

Editor: Choirul Arifin
KOMPAS IMAGES
Presiden Joko Widodo usai memberikan pengarahan kepada perwira Polri di Kompleks PTIK, Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengatakan, kesalahan perkiraan jumlah demonstran pada demo 4 November harus menjadi bahan evaluasi.

Hal itu disampaikannya saat pengarahan kepada jajaran Polri, Selasa (8/11/2016).

"Saya ingin mengevaluasi apa yang telah kita lakukan untuk demo yang menurut saya sangat besar tanggal 4 November yang lalu," ujar Jokowi, di Aula PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

"Dari sisi perkiraan, jumlah informasi yang saya terima dari inteljen saat itu 18.000 demonstran, berkembang maksimal 30.000 orang," lanjut dia.

Namun, kenyataannya, jumlah demonstran melebihi yang diperkirakan. 

Personel Polri yang mendapat pengarahan dari Jokowi adalah Kepala Polda se-Indonesia, jajaran pejabat utama Polri dan Kepala Regu dan Pleton Polri.

"Khusus yang Danru dan Danton, itu adalah yang bertugas pada demonstrasi 4 November kemarin," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Agus Rianto, Selasa pagi.

Penulis: Fabian Januarius Kuwado

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan