Kamis, 11 September 2025

2.800 Polisi dan Tentara akan Amankan Aksi Unjuk Rasa FPI di Mabes Polri

Polisi mengimbau agar aksi unjuk rasa bisa berlangsung tertib dan memastikan mengakomodir mereka menyampaikan aspirasi

Penulis: Yurike Budiman
Editor: Eko Sutriyanto
Tribunnews.com/ Fitri Wulandari
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan saat ditemui usai sertijab di Ruang Rupatama, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (23/9/2016). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yurike Budiman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ribuan personel gabungan dari Polri dan Kodam Jaya akan dikerahkan untuk mengamankan unjuk rasa  di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (16/1/2017) .

"Pasukannya kebetulan pihak Kodam juga BKO (Bantuan Kendali Operasi) kepada saya, 800 orang. Total 2800 (personel gabungan)," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Iriawan usai menghadiri HUT ke-18 PKPI di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Minggu (15/1/2017).

Ia mengimbau agar aksi unjuk rasa bisa berlangsung tertib.

"Kami layani FPI mau unjuk rasa. Kami akomodir mereka akan menyampaikan aspirasinya," kata mantan Kapolda Jawa Barat tersebut.

Diperkirakan akan ada sekitar lima ribu massa yang akan melakukan aksi unjuk rasa yang menuntut Kapolda Jawa Barat, Irjen Anton Charliyan agar dicopot dari jabatannya karena dinilai melakukan pembiaran atas penyerangan dan penganiayaan terhadap massa ormas Islam FPI oleh massa ormas LSM GMBI di Bogor beberapa waktu lalu.

"Besok kami ada rapim TNI-Polri di Cilangkap jadi besok enggak ada siapa-siapa di sana (Mabes)," tuturnya.

Rencananya, para pengunjuk rasa itu akan berkumpul di Masjid Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dan akan melakukan longmarch hingga ke Mabes Polri.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan