Sandiaga Uno Akan Permudah Sopir Angkutan Umum Miliki KTP DKI Agar Ikut Program Ok Otrip
"Kita coba cari solusianya untuk yang tidak ber-KTP DKI Jakarta, ya kita buatin KTP DKI, karena mereka udah tinggal di sini (Jakarta)."
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno akan membantu sopir angkutan umum yang belum memiliki KTP DKI Jakarta ikut dalam program Ok Otrip.
Persoalan tersebut akan diselesaikan bersama Dinas Penduduk dan Catatan Sipil (Disdukcapil).
"Kita coba cari solusianya untuk yang tidak ber-KTP DKI Jakarta, ya kita buatin KTP DKI, karena mereka udah tinggal di sini (Jakarta). masa udah tinggal di sini berpuluh-puluh tahun, ada yang dari tahun 70 di sini belum ber-KTP DKI," ucap Sandiaga Uno di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (1/2/2018).
Baca: Sandiaga Uno: Perebutan Ruang di Tanah Abang Harus Berbasiskan Keadilan
Ok Otrip merupakan satu program Anies Baswedan dan Sandiaga Uno untuk memajukan trnasportasi di DKI Jakarta.
Tetapi banyak sopir kendaraan umum di DKI Jakarta yang enggan untuk ikut program tersebut.
Alasannya karena dianggap terlalu rumit dan banyak yang belum ber-KTP DKI Jakarta.
Satu diantaranya sopir angkutan umum di Tanah Abang.
Baca: Sandiaga Kembali Akan Temui Perwakilan Sopir Angkutan Umum Tanah Abang Besok
Sandiaga Uno mengatakan, ketika sudah dijelaskan kepada perwakilan sopir angkutan umum Tanah Abang ketika rapat bersama dirinya.
Para sopir tersebut sudah memahami apa itu Ok Otrip.
Baca: Ahok dan Veronika Tan Putus Komunikasi Setelah Adanya Gugatan Cerai
"Mereka(perwakilan supir angkot) begitu dijelaskan Ok Otrip sekarang baru terbuka gitu yah," ucap Sandiaga Uno.
"Oh ini adalah bagian dari pada program pemerintah untuk memastikan bahwa masyarakat punya transportasi yang terintegrasi," katanya.