Jokowi Minta Mendikbud Sederhanakan Hal-Hal Terkait Administrasi Guru
Jokowi meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menyederhanakan hal-hal yang berkaitan dengan administrasi guru.
Penulis:
Ilham Rian Pratama
Editor:
Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Presiden Joko Widodo meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menyederhanakan hal-hal yang berkaitan dengan administrasi guru.
Dengan begitu, waktu guru untuk mendidik siswa-siswinya tidak terbuang karena sibuk mengurus hal yang bersifat administratif.
Hal itu disampaikan Jokowi saat memberikan pidato dalam acara Puncak Peringatan Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun ke-73 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Tahun 2018 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (1/12/2018).
"Ini akan saya ikuti terus. Ibu dan bapak guru percayakan kepada kami tetapi kalau ada yang selip tolong saya diingatkan," ucap Jokowi.
Baca: Guntur Romli sebut Reuni 212 Bagian dari Upaya Menjadikan Indonesia Seperti Suriah
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan, hingga saat ini persoalan administrasi guru masih berbelit-belit.
Buktinya setiap melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah di Tanah Air, Jokowi selalu mendapat laporan rumitnya administrasi guru.
"Mengingat tugas guru yang mulia dan sangat berat, saya tidak ingin para guru masih dibebani dengan tugas-tugas administrasi yang berat," tandasnya.
Selain itu, Jokowi juga mengaku masih mendapat laporan sulitnya proses pencairan tunjangan profesi dan rekrutmen guru baru.
"Saya ingin masalah ini segera ditangani dan jangan sampai terulang lagi," tegasnya.