Minggu, 17 Agustus 2025

Hasil Survei Indikator: PSI dan PKPI Masih Jadi Juru Kunci dalam Pemilu 2019

Lembaga Survei Indikator merilis hasil terbaru bertajuk 'Split-Ticketing Voting' di Cikini V, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (23/1/2019).

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Rina Ayu
Peneliti Indikator, Rizka Halida, memaparkan, hasil terbaru bertajuk 'Split-Ticketing Voting' di Jalan Cikini V, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu, (23/1/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Survei Indikator merilis hasil terbaru bertajuk 'Split-Ticketing Voting' di Cikini V, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (23/1/2019).

Peneliti Indikator, Rizka Halida, mengatakan, PDIP dan Gerindra masih mendominasi pilihan pemilih dalam Pemilu 2019 mendatang.

Baca: Wakil Bupati Trenggalek Sempat Menghilang, Mendagri: Kalau Diulang Bisa Diberhentikan Sementara

"PDIP terbesar dengan total suara 21.6 persen. Kemudian Gerindra 12 persen," ujar Rizka.

Baca: Abu Bakar Baasyir Batal Bebas, Keluarga Sudah Ikhlas

Sementara, PSI dan PKPI menjadi juru kunci dalam Pemilu 2019 atau terancam tidak masuk parlemen.

"PSI sebanyak 0,4 persen dan PKPI 0,3 persen," kata dia.

Ia menerangkan, Golkar 10,7 persen, PKB 9,3 persen, Partai Demokrat 6,3 persen, Nasdem 5,3 persen, PKS 4,2 persen, PPP 4 persen, Perindo 3,4 persen, dan PAN 2,7 persen.

Baca: KP Boateng Termasuk dalam 7 Keajaiban Tua Transfer Barcelona

"Partai Berkarya 0,8 persen, Garuda 0,7 persen, Hanura 1,1 persen, dan PBB 0,4 persen," jelas dia

Populasi survei ini, sebanyak 1220 responden yang dipilih secara random (multistage random sampling), WNI berusia 17 tahun lebih.

Dengan margin of error sebesar kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka pada 16-26 Desember 2018.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan