Rabu, 17 September 2025

Calon Presiden 2014

Ani Yudhoyono pernah Diusulkan jadi Capres PKB

Kita mesti cari  sebanyak mungkin perempuan agar lebih menarik lag

Editor: Yudie Thirzano
Tribun Medan/Dedy Sinuhaji
Presiden SBY bersama Ani Yudhoyono berbincang dengan para pengungsi di Masjid Agung Kabanjahe pada kunjungannya ke bencana alam Gunung Sinabung di Tanah Karo, Kamis (23/1/2014). 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo, dari Tokyo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Prof. Dr. Mohammad Mahfud M.D., S.H., S.U. (56), mengaku wajar pencalonan Jusuf Kalla oleh Partai kebangkitan Bangsa (PKB) kemarin (30/1/2014) oleh 25 daerah pemilihan (DPW) PKB adalah hal yang baik. Bahkan Mahfud MD memang sudah lama mengusulkan agar capres dari PKB sebanyak mungkin.

”Kita mesti cari  sebanyak mungkin perempuan agar lebih menarik lagi. Bahkan kita  pernah menyebutkan, bagaimana kalau Ibu Ani Bambang Yudhoyono dicalonkan? Tapi kemudian  dapat jawaban tidak akan dicalonkan," papar Mahfud MD khusus kepada Tribunnews.com pagi ini (31/1/2014).

Mengenai informasi PKB tersebut, "Itu kan baru deklarasi dari PKB. Tidak apa-apa di PKB memang harus banyak calon karena dulu terpecah-pecah. Kini harus bisa menyatukan diri dengan orang-orang yang baik agar dicalonkan saja. Barulah nanti finalnya ada di Musyawarah Nasional (Munas)," jelas mantan Wakil Ketua Umum DPP PKB.

Munas tersebut, tambahnya akan diselenggarakan setelah 9 April 2014 setelah pemilihan legislatif.

"Saya juga usulkan kalau mau ya masukkan juga Edhie Pramono agar bisa mewakili segmen tertentu, supaya bisa mengambil orang Nahdathul Ulama yang dulu lari ke partai Demokrat. Lalu siapa lagi ya? Banyak lah orang baik di Indonesia. Semua itu kan belum final, dicalonkan bagus kan."

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan