Rabu, 10 September 2025

Pilpres 2019

Ma'ruf Amin Sebut Penyebaran Hoaks di Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakrta Cukup Masif

Maruf Amin menyebut tiga provinsi menjadi daerah penyebaran hoaks yang masif menyerang dirinya dan Jokowi.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin, Usman Kansong, di kediaman Maruf Amin, Rumah Situbondo 12, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (31/1/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cawapres nomor urut 01, Maruf Amin menyebut tiga provinsi menjadi daerah penyebaran hoaks yang masif menyerang dirinya bersama pasangannya, Joko Widodo (Jokowi).

Hal itu diungkapkan Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Maruf Amin, Usman Kansong usai melakukan pertemuan dengan Ma'ruf Amin.

Baca: Ahli Forensik Akustik Tidak Bisa Memastikan Originalitas Rekaman Penyidik KPK

"Beliau menyebut tiga provinsi yang penyebaran hoaksnya lumayan masif yaitu Jawa Barat, Banten, dan DKI Jakarta," kata Usman di kediaman Ma'ruf Amin, Rumah Situbondo 12, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (31/1/2019).

Baca: Ketua PBNU: Tidak Boleh Ada Fatwa Selain dari Mahkamah Agung

Karenanya, dalam pertemuan yang berlangsung sekira satu jam itu, Usman mengungkapkan cawapres Maruf Amin minta fokus menangkal hoaks di tiga daerah itu.

"Karena itu beliau meminta tiga daerah itu untuk menjadi konsentrasi gerakan tangkal hoaks itu tadi," imbuhnya.

Selain itu, Usman menyebut Mustasyar PBNU itu meminta untuk terus mensosialisasikan program-program nawacita jilid II.

Baca: Bawaslu Sintang Periksa Dua Tenaga Medis yang Berpose Dua Jari

"Ketiga tadi kita juga berdiskusi soal ekonomi kerakyatan karena kami pikir bahwa Pak Kiai bisa terus memasarkan konsep tentang ekonomi kerakyatan atau ekonomi syariah kepada publik," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan