Pilpres 2019
397 Alumni SMA 26 Jakarta Menyatakan Dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf
Ratusan orang alumni dari SMA 26 Jakarta menyambangi Rumah Aspirasi Jokowi-Ma'ruf, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (3/2/2019).
Penulis:
Vincentius Jyestha Candraditya
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ratusan orang alumni dari SMA 26 Jakarta menyambangi Rumah Aspirasi Jokowi-Ma'ruf, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (3/2/2019).
Para alumni yang mengenakan kaus warna putih dengan desain berbeda-beda itu menyatakan dukungannya kepada paslon nomor urut 01 dalam Pilpres 2019.
Ketua Presidium Alumni SMA 26 Jakarta, Teguh Ruswono, mengatakan pihaknya melakukan deklarasi terlebih dahulu secara internal.
Baca: Air Jordan dan Nike Buat Desain Khusus untuk Sambut Tahun Baru China, Mana Pilihanmu?
Nantinya akan ada deklarasi lebih besar atas nama Alumni SMA Jakarta Bersatu pada 10 Februari mendatang.
"Dengan deklarasi ini kita jelas bahwa deklarasi ini pernyataan sikap dari Alumni SMA 26 untuk mendukung paslon Jokowi-Amin," ujar Teguh, di lokasi, Minggu (3/2/2019).
"Kita mempunyai payung besar yaitu Alumni SMA Jakarta Bersatu yang akan deklarasi. Sebagai bagian dari itu, kita sangat mendukung dan mensinergikan kegiatan kita untuk menggaet kaum milenial," imbuhnya.
Ia menjelaskan bahwa saat ini di Jakarta terdapat 403 orang yang merupakan Alumni SMA 26 Jakarta.
Baca: Suami Banting Tulang di Perantauan, Istri Malah Selingkuh dengan Ayah Mertua di Rumah
Dari jumlah tersebut, 397 diantaranya telah terkonfirmasi mendukung kubu petahana.
Sementara Alumni SMA Jakarta Bersatu sendiri disebutnya memayungi sekira 300-an SMA di wilayah Ibukota.
"Dan siap (seluruhnya, - red) untuk deklarasi pada tanggal 10 (Februari) itu," kata dia.
Lebih lanjut, Teguh memaparkan alasan dibalik dukungan dari para alumni tersebut kepada kubu petahana di Pilpres 2019 mendatang.
Baca: Jokowi Akan Kaji Aturan Pengangkatan Penyuluh Pertanian Jadi PNS
Kinerja, rekam jejak, dan hasil yang baik dari Jokowi selama memerintah di Indonesia 4 tahun terakhir disebut pria berkacamata itu cukup jadi alasan mereka memilih kubu 01.
"Kita sudah tahu kinerja Pak Jokowi, kita sudah tahu rekam jejaknya. Kita juga sudah tahu hasil-hasil yang diberikan beliau. Itu jelas," ujarnya.