Jumat, 19 September 2025

Pilpres 2019

Di ILC, Dahnil Anzar Simanjutak dan Dini Purwono Saling Menyalahkan saat Bahas soal Kampanye Prabowo

Keduanya berdebat saat Dahnil Anzar menyinggung pernyataan Sekjen PSI Raja Juli Antoni, yang menyebut kampanye Prabowo tidak lazim.

Editor: Claudia Noventa
Capture/YouTube/Indonesia Lawyers Club
Dini Purwono dan Dahnil Anzar saling menyalahkan di ILC, Selasa (9/4/2019). 

TRIBUNNEWS.COM - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dini Purwono, dan Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak saling menyalahkan di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) tvOne, Selasa (9/4/2019).

Dilansir oleh TribunWow.com dari channel YouTube Indonesia Lawyers Club, keduanya berdebat saat Dahnil Anzar menyinggung pernyataan Sekjen PSI, Raja Juli Antoni.

Dari pemberitaan yang beredar, Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut bahwa Raja Juli Antoni mengatakan Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) tidak lazim.

Menanggapi hal itu, Dini Purwono memberikan bantahan, dengan menyebut Dahnil Anzar salah.

Karena partainya tidak pernah menyebut kampanye Prabowo tidak lazim, yang justru menyampaikan hal itu adalah Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

 SBY Kritik Konten Kampanye Akbar Prabowo, Andre Rosiade: Dibandingkan Dangdutan di Tempat Jokowi?

"Karena tadi Bang Dahnil menyebut PSI kan, saya klarifikasi, yang saking pintarnya Bang Dahnil salah," kata Dini Purwono.

"Yang bilang kampanye Prabowo tidak lazim itu kemarin Pak SBY, bukan PSI, satu," sambung Dini Purwono.

"Anda salah," sahut Dahnil Anzar.

"Coba lihat berita, pernyataan Raja Juli Antoni, coba Raja Juli Antoni," tambah Danil Anzar.

Saat Dahnil Anzar berbicara, Dini Purwono juga menyampaikan pernyataannya.

BACA ARTIKEL SELENGKAPNYA DI SINI >>>

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan