Pembacok Mantan Mertua Disebut Suka Main Perempuan, Mencuri dan Berjudi

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Ponco Wiyono

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Pembunuhan mantan ayah mertua yang dilakukan Sigit (35), Senin (6/2/2017) membuat gempar Pasar Jatingaleh Kota Semarang yang merupakan lokasi kejadian.

Korban, Totok Turondi (55), yang sehari-hari berjualan kelapa muda di pasar tersebut meregang nyawa dengan 35 luka bacok.

Menurut salah satu menantu korban, Andre (28), pelaku merupakan sosok yang tidak populer di mata keluarga mantan istri.

"Dia punya masa lalu yang kelam. Selain nakal di luar, juga tidak punya tanggung jawab terhadap keluarga. Dari dua anak yang ia dapat saat bersama kakak ipar saya, hanya anak pertama yang ia sayang," ungkap Andre saat ditemui di Ruang Jenazah RSUD Dr Kariadi, Senin siang.

Baca: Totok Tewas Dibacok Mantan Menantunya

Sigit sehari-hari menghidupi diri dengan usaha di bidang katering. Kedua anaknya hidup terpisah, Rafli yang sudah duduk di kelas enam SD tinggal bersama ibunya, Puji.

Sementara Rasya yang masih kelas tiga SD dirawat korban yang tinggal terpisah.

Korban juga sudah bercerai dengan istrinya.

Dari cerita Andre, terungkap pula bahwa Sigit memiliki dendam lama terhadap mantan mertua.

Menurutnya, Sigit kecewa lantaran korban turut campur dalam masalah rumah tangganya dulu.

"Sebab pelaku suka berbuat nakal, main perempuan dan berjudi. Tidak hanya itu, dia juga suka mencuri barang-barang milik saudara iparnya," tutur Andre.

Keluarga korban disebut akan menuntut hukuman setimpal terhadap pelaku.

Saat ini, proses autopsi masih dilakukan, sementara tim Inafis sedang melakukan olah TKP di Pasar Jatingaleh.