Jumat, 5 September 2025

Ribuan Penarik Becak Motor Sumut Berencana Kepung Kantor Go-Jek Tiga Hari Mulai Senin

Johan Merdeka mengaku akan melakukan aksi susulan terkait keberadaan transportasi berbasis online seperti Go-Jek, Grab dan Uber.

Penulis: Array Anarcho
Editor: Dewi Agustina
Tribun Medan/Array A Argus
Ketua Umum SATU Sumut, Johan Merdeka (kaos putih, topi hitam) saat melakukan dialog di Polrestabes Medan bersama pengemudi Go-Jek beberapa waktu lalu. TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Ketua Umum Solidaritas Angkutan Transportasi Umum (SATU) Sumatera Utara, Johan Merdeka mengaku akan melakukan aksi susulan terkait keberadaan transportasi berbasis online seperti Go-Jek, Grab dan Uber.

Tak tanggung-tanggung, aksi ini akan dilakukan tiga hari berturut-turut sejak Senin (20/3/2017) hingga Rabu (22/3/2017) mendatang.

"Untuk sasaran aksi, tentu kami akan mendatangi kantor Go-Jek. Menyangkut jumlah massa, diperkirakan mencapai 10.000 orang," kata Johan lewat telepon selular, Sabtu (18/3/2017).

Jumlah ini, kata Johan meningkat dari aksi sebelumnya. Di awal aksi beberapa waktu lalu, jumlah penarik becak motor (parbetor) yang ikut aksi mencapai 3.000 orang.

Baca: Gara-gara Tak Ada Makanan, Yusup Pukul dan Tendang Ayahnya hingga Tewas

"Tiap pangkalan berencana akan turun ke jalan. Kami juga mengundang sopir angkutan kota untuk ikut aksi. Dan pemberitahuannya sudah kami sampaikan ke teman-teman yang lain," kata Johan.

Ia mengatakan, tuntutan mereka terhadap pemerintah tidak berubah. Yakni tutup segera angkutan berbasis online.

"Keberadaan angkutan online ini jelas merugikan teman-teman yang lain. Maka dari itu, kami minta pemerintah menutup angkutan online yang ada," katanya. (Ray/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan