Tolak Hubungan Badan, Wanita Ini Dihajar Suami, Reaksi Balitanya Sungguh Mengenaskan
Gara-gara tak mau diajak tidur alias berhubungan badan, Suwaji nekat menghajar istrinya hingga babak belur.
Editor:
Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Gara-gara tak mau diajak tidur alias berhubungan badan, Suwaji (42) warga Karangtengah Desa Ardirejo, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan nekat menghajar istrinya hingga babak belur.
Ironisnya, tindakan main fisik kepada Nur Halimah (28), sang istri tersebut dilakukan Suwaji di hadapan anaknya yang masih kecil alias balita.
Tak terima dengan perlakuan suami, orang tua korban, Rofik (54) melapor ke polisi dan Suwaji akhirnya ditangkap Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Lamongan, setelah dilaporkan , Minggu (18/6/2017).
Prahara rumah tangga pasangan ini dipicu karena Suwaji tersinggung dengan istrinya, Nur Halimah (28) sampai harus memilih tidur di luar kamar dan tak mau diajak berhubungan intim.
Puncaknya, Sabtu (17/6/2017) dini hari, pasangan suami istri tersebut ribut berat di dalam kamar yang disaksikan anaknya yang masih dibawah umur.
Emosi, Suwaji menghajar dan memukul Nur Halimah. Setelah itu, sang istri ganti dipukul menggunakan balok kayu.
Tak hanya itu saja, kepala korban juga dibenturkan berkali-kali ke tembok kamar.
Saat itulah, anaknya yang sejak awal menyaksikan ibunya dihajar oleh ayahnya merasa kasihan.
Dia lantas berteriak sekeras-kerasnya meminta tolong, sambil menangis.
Teriakan anak Suwaji sembari menangis sesenggukan itu didengar kakeknya, Rofik.
Rofik bergegas menuju arah teriakan itu dan langsung mengetuk pintu kamar.
Namun tidak ada respon dan tidak dibukakan.
Dia akhirnya terpaksa masuk dengan mendobrak pintu kamar.
Saksi Rofik terhentak kaget ketika melihat anak perempuannya duduk lemas bersandaran tembok dengan kondisi kepala mengucurkan darah segar dan memar di wajah.
"Saya teriak minta tolong. Dan Cak Waseta tetangga yang membantu membawa Nur (Korban) ke Puskesmas," kata Rofik kepada Surya.