Jumat, 19 September 2025

Erupsi Gunung Agung

Gempa 4,3 SR Terasa Hingga Denpasar

PVMBG mengimbau masyarakat tetap waspada sebab kondisi Gunung Agung makin kritis dan bisa meletus kapan saja.

Editor: Hendra Gunawan
Kompas.com
Pemandangan di puncak Gunung Agung (3.142 mdpl), Bali, Kamis (6/10/2011). Gunung stratovolcano ini terakhir meletus dahsyat 1963 menelan korban jiwa 1.148 orang. 

TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR - Gempa mengguncang Bali, Rabu (27/9/2017) sekitar Pukul 13.12 Wita.

Wartawan Tribun Bali, yang saat terjadi gempa berada di Pos Pantau Gunungapi Agung di Desa Rendang, Karangasem, Bali merasakan guncangan yang sangat kuat.

Pos pantau ini hanya berjarak 12 km dari pucak Gunung Agung.

Kondisi di pos pantau cukup tegang, meski gempa sudah sering dirasakan beberapa hari terakhir.

Gempa vulkanik terjadi cukup sering sejak tadi pagi.

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kasbani, mengatakan, status Gunung Agung masih awas bahkan masih menunjukkan tren peningkatan.

PVMBG mengimbau masyarakat tetap waspada sebab kondisi Gunung Agung makin kritis dan bisa meletus kapan saja.

Berdasarkan informasi dari Pusdalops BPBD Prov Bali, pusat gempa 4,3 SR siang tadi terajdi di 11 km Barat Laut Karangasem-Bali.

Kedalaman : 8 Kilometer.

Gempa tidak hanya dirasakan di Karangasem, tapi juga di Denpasar, dan Gianyar.

Suasana sebuah perkantoran di Gianyar saat gempa terjadi cukup heboh.

Hal ini karena guncangan gempa terasa sangat kuat di lantai tiga.

Bersyukur kondisi kembali normal.

Demikian juga di Denpasar, gempa terasa cukup kuat. (I Wayan Erwin Widyaswara)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan