Aksi Heroik Istri Polisi Melawan Mantan Polisi Bersenjata Api Mainan yang Akan Merampok di Rumahnya
Aksi percobaan perampokan tersebut, menyasar rumah salah seorang anggota polisi yang bertugas di Polres Bener Meriah.
Editor:
Hendra Gunawan
lihat foto
Laporan Serambinnews.com, Mahyadi
TRIBUNNEWS.COM, TAKENGON - Insiden percobaan perampokan terjadi di kawasan jalan Terminal Paya Ilang, di Kampung Lemah Burbana, Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah, Selasa (26/2/2019), sekira pukul 09.00 WIB.
Aksi perampokan menggunakan senjata api (senpi) mainan berhasil digagalkan karena korban Rusdah Dewi (33) sempat melakukan perlawanan.
Setelah mendapat perlawanan dari korban, pelaku berhasil kabur lantaran aksinya telah diketahui oleh warga.
Aksi percobaan perampokan tersebut, menyasar rumah salah seorang anggota polisi yang bertugas di Polres Bener Meriah.
Ironisnya, pelaku perampokan tersebut, diduga merupakan salah seorang mantan anggota polisi yang dipecat karena tersangkut kasus narkoba.
Baca: Puluhan Penambang Emas Bakan Dievakuasi, Diperkirakan Masih Ada 60-an Orang yang Tertimbun
“Benar, tadi pagi kejadiannya. Berdasarkan keterangan korban, dia kenal dengan pelaku karena diduga merupakan salah seorang mantan anggota polisi,” kata Kapolres Aceh Tengah, melalui Kasat Reskrim, Iptu Agus Riwayanto Diputra, kepada Serambinews.com, Selasa (26/2/2019) di Takengon.
Kronologis kejadian itu, berawal ketika korban Rusdah Dewi (33), baru saja selesai menyiram bunga di depan rumahnya.
Usai menyiram bunga, korban masuk ke dalam rumah untuk mengambil nasi.
Baca: Detik-detik Persiapan Pernikahan Syahrini, 'Melangkah Mengimani Ketetapan Allah SWT'
Ketika korban sedang mengambil nasi, tiba-tiba muncul seorang laki-laki sembari menodongkan senjata.
Melihat ditodongkan senjata, korban langsung berteriak serta mendorong dan menendang pelaku hingga senpi yang digunakan pelaku terjatuh.
Setelah melakukan perlawanan, korban berusaha menyelamatkan diri dengan cara lari keluar sambil berteriak minta tolong.
Sementara itu, pelaku yang panik, langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor.
Pascakejadian, pihak kepolisian langsung mendatangi rumah korban.
Polisi juga telah memasang police line di rumah korban.
